Denpasar, tvOnenews.com - Pertemuan ahli medis sedunia atau International Medical Conference (IMC) 2023 akan digelar di Bung Karno Convention Center, Sanur, Denpasar, Bali pada 10-13 November 2023 mendatang.
"Dan ini diharapkan akan selalu digelar di Bali setiap tahun," kata Prof Taruna saat konferensi pers di Sanur, Denpasar, Bali, Jumat (12/5).
Ia juga menyampaikan, bahwa sebelum digelar IMC 2023, akan digelar terlebih dahulu 15th International Conference on Medical Regulation (IAMRA) 2023 pada 6-9 November 2023 di Merusaka Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, dan Bali menjadi tuan rumah untuk delegasi dari 150 negara.
"Di IMC, kami berupaya untuk membentuk masa depan layanan kesehatan dengan menyediakan ruang bagi para profesional medis untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman," imbuhnya.
Ia juga menyebutkan, bahwa melalui IMC, pihaknya berusaha untuk memperkuat pilar-pilar kesehatan di Indonesia dengan menyebarluaskan pengetahuan untuk meningkatkan standar dalam praktik medis dan melindungi keselamatan dan kesehatan masyarakat.
IMC juga merupakan forum diskusi dimana para praktisi dan ahli di bidang kesehatan berbagi pengalaman, belajar satu sama lain, dan bertukar pikiran dengan berbagai topik, mulai dari onkologi, estetika, teknologi medis, dan lainnya.
Pelaksanaan IMC juga dilatarbelakangi karena tingginya jumlah penduduk Indonesia yaitu malah memilih ke luar negeri untuk berobat.
Prof Taruna juga menyampaikan, dengan adanya event IMC di Bali, dapat menjadi jembatan untuk menghubungkan aspek medis dan pariwisata yang bisa menjadi medical tourism.
"Selain berobat ke luar negeri, mereka ini juga turut belanja dan lainnya atau yang disebut dengan medical tourism. Bali ini nomor satu destinasi pariwisata. Jadi kenapa tidak menggabungkan aspek medis ini. Kami menginginkan ada jembatan yang menjadi destinasi tidak saja kuat secara destinasi, juga medis," ujarnya.
Sementara itu, IMC 2023 bertujuan untuk menjadi platform unggulan dalam pertukaran, inovasi, dan pembelajaran di bidang kesehatan. IMC 2023 berkolaborasi dengan Bali Tourism Board (BTB), Bali Nusantara Sembilan Semesta (BNSS) Bali Convention Management (Bacoma) sebagai Professional Conference Organizer (PCO) resmi acara ini, serta Asosiasi Medis Indonesia.
Selain itu, konferensi ini juga didukung oleh Kementrian Luar Negeri, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Kementerian Kesehatan, Kementerian Investasi, BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana), dan Pemerintah Provinsi Bali.
"Kami sangat antusias untuk menyelenggarakan International Medical Conference 2023 di Bali, Indonesia, dan mempertemukan pemikir-pemikir terbaik di bidang kesehatan untuk berbagi pengetahuan dan keahlian mereka," ujar Levie Lantu selaku Sekretaris IMC.
Sementara, Ketua Bali Tourism Board (BTB), Ida Bagus Agung Partha Adnyana yang sekaligus menjadi Dewan Pengarah di IMC menyampaikan, akan ada diskusi dan berbagi pengalaman pada lintas umur.
“IMC kebanyakan dari Indonesia bahkan mungkin mahasiswa yang datang berbagi pengalaman, sharing diskusi dengan senior-seniornya. Karena ini marketnya mahasiswa tidak mungkin hotel bintang lima saja yang terpakai, jadi kita buka semua partner untuk di IMC,” ujarnya. (awt/far)
ADVERTISEMENT
Advertnative
ADVERTISEMENT
Anymind
ADVERTISEMENT
Geniee
Load more