News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Prof. Karim Ingatkan Presiden Jangan Diberi Informasi Palsu

Selasa, 16 Desember 2025 - 09:34 WIB
  • Reporter :

Jakarta, tvOnenews.com – Pengamat politik Prof. Karim Suryadi menilai kehadiran Presiden prabowo subianto secara rutin di daerah terdampak bencana, khususnya Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, merupakan bentuk penegasan kehadiran negara bagi masyarakat korban bencana. 

Menurutnya, kehadiran Presiden bukan semata untuk mengawasi kinerja jajaran pemerintah, melainkan untuk menepis rasa ditinggalkan yang kerap muncul di tengah situasi krisis.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Prof. Karim mengingatkan bahwa Aceh memiliki pengalaman traumatik akibat bencana besar di masa lalu. 

Oleh karena itu, kemunculan kembali bencana dengan karakter serupa berpotensi memunculkan ketakutan kolektif. 

Dalam konteks ini, kehadiran Presiden dipandang sebagai simbol keteguhan, solidaritas, sekaligus pesan moral bahwa negara hadir dan masyarakat terdampak tidak dibiarkan menghadapi krisis sendirian.

Ia menilai langkah Presiden yang menegaskan akan memantau langsung perkembangan penanganan bencana secara berkala merupakan bagian dari kepemimpinan yang memberi arah sekaligus evaluasi. 

Kehadiran tersebut juga diharapkan mampu memastikan bahwa penanganan di lapangan berjalan cepat dan konkret, bukan sekadar tampilan simbolik.

Terkait kinerja kabinet, Prof. Karim menekankan bahwa dalam sistem pemerintahan presidensial, seluruh visi dan arah kebijakan berada di tangan Presiden. 

Para menteri, sebagai pembantu Presiden, diharapkan memiliki ritme kerja yang sejalan tanpa harus menunggu instruksi untuk setiap langkah teknis di lapangan. 

Menurutnya, dalam situasi bencana yang bersifat darurat, koordinasi lintas kementerian harus berjalan responsif dan proaktif.

Ia juga menyoroti pentingnya kewenangan diskresi Presiden dalam kondisi darurat. Dalam situasi tertentu, kebijakan baru atau interpretasi kebijakan diperlukan untuk mempercepat penanganan, termasuk dalam hal perizinan dan distribusi bantuan. 

Namun demikian, pelaksanaan di lapangan tetap diharapkan dapat berjalan tanpa ketergantungan penuh pada instruksi Presiden.

Mengenai pembiayaan penanganan bencana, Prof. Karim menyebut bahwa pemerintah telah menyiapkan alokasi anggaran, baik melalui dana khusus maupun dukungan lintas kementerian. 

Meski demikian, ia menilai efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah tetap perlu dicermati agar tidak mengurangi kapasitas lembaga terkait, termasuk pemerintah daerah, dalam menangani bencana.

Lebih lanjut, Prof. Karim menilai tantangan utama pemerintah saat ini adalah menjaga keseimbangan antara narasi bahwa negara mampu menangani bencana dengan realitas penderitaan masyarakat di lapangan. 

Menurutnya, legitimasi kinerja negara hanya akan terbangun jika respons cepat, empati nyata, dan kesesuaian antara klaim pemerintah dengan kondisi faktual dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.

Ia menegaskan bahwa kepercayaan publik akan tumbuh apabila penderitaan korban bencana benar-benar berkurang dari hari ke hari. 

Dalam konteks tersebut, kehadiran pemerintah diharapkan tidak hanya hadir secara fisik, tetapi juga mampu merasakan, memahami, dan mencari solusi bersama masyarakat terdampak.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Prof. Karim menilai komitmen Presiden dalam penanganan bencana sudah jelas, termasuk penegakan hukum terhadap pihak-pihak yang terbukti merusak lingkungan. 

Menurutnya, dukungan negara telah digerakkan secara luas, baik dari sisi kebijakan maupun anggaran, sehingga langkah cepat dan terukur di lapangan menjadi kunci untuk membuktikan kemampuan Indonesia dalam menangani bencana secara mandiri.

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Pengadilan Agama Bandung Buka Suara Soal Atalia Gugat Cerai RK
01:51

Pengadilan Agama Bandung Buka Suara Soal Atalia Gugat Cerai RK

Pengadilan Agama Bandung memastikan telah menerima dan mencatat pengajuan gugatan cerai yang dilayangkan oleh Atalia Praratya terhadap Ridwan Kamil sebagai perkara perceraian yang sah secara hukum. 
Kronologi Penangkapan Dramatis Konten Kreator Resbob
03:20

Kronologi Penangkapan Dramatis Konten Kreator Resbob

Seorang streamer yang dikenal dengan nama Resbob alias AF ditangkap polisi pada Senin (15/12/2025) terkait dugaan ujaran kebencian bermuatan SARA terhadap masyarakat suku Sunda. 
Jalan Ambruk Diterjang Banjir, Kampung Ini Terisolir Selama 16 Hari | Breaking News
04:51

Jalan Ambruk Diterjang Banjir, Kampung Ini Terisolir Selama 16 Hari | Breaking News

Memasuki hari ke-16 pascacuaca ekstrem melanda Kota Padang, Sumatera Barat, satu kampung di Kecamatan Pauh masih terisolasi akibat akses jalan utama yang terputus total.
Lautan Kayu Gelondongan Mengelilingi Pesantren Darul Mukhlisin
10:26

Lautan Kayu Gelondongan Mengelilingi Pesantren Darul Mukhlisin

Banjir bandang yang melanda Kabupaten Aceh Tamiang menyebabkan kerusakan parah di Pesantren Darul Mukhlisin, Kecamatan Karang Baru. 
Rumah Kontrakan Disulap Jadi Greenhouse Ganja, 110 Pohon Digerebek Polisi
04:58

Rumah Kontrakan Disulap Jadi Greenhouse Ganja, 110 Pohon Digerebek Polisi

Satuan Reserse Narkoba Polres Jombang menggerebek sebuah rumah kontrakan di Desa Mojongapit, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Senin (15/12/2025). 
Tim Gabungan TNI AD akan Buka Akses Jalur Utama Tarutung-Sibolga
09:58

Tim Gabungan TNI AD akan Buka Akses Jalur Utama Tarutung-Sibolga

Longsor yang menutup Jalan Sibolga–Tarutung di wilayah Simaninggi, Kecamatan Sitahuis, Kabupaten Tapanuli Tengah, hingga kini masih memutus akses utama penghubung Kota Sibolga dan Tarutung. 
VIral, Pengemudi Taksi Online Ribut Dengan Penumpang
01:17

VIral, Pengemudi Taksi Online Ribut Dengan Penumpang

Insiden tersebut terjadi di tengah lalu lintas padat dan melibatkan seorang pengendara motor yang menjadi korban kecelakaan.
Geger! Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Kebun Sawit Lampung
08:03

Geger! Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Kebun Sawit Lampung

Korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, tergeletak terlentang dan tertutup pelepah daun sawit.
Pria Tikam Karyawan Kafe Pakai Badik, Pelaku Merasa Tidak Dilayani dengan Baik
07:00

Pria Tikam Karyawan Kafe Pakai Badik, Pelaku Merasa Tidak Dilayani dengan Baik

Korban ditikam menggunakan senjata tajam jenis badik secara berulang kali dan sempat melakukan perlawanan hingga akhirnya tersungkur. 
Kejagung Pastikan Ada Pihak yang Bertanggung Jawab Atas Bencana di Sumatra
01:52

Kejagung Pastikan Ada Pihak yang Bertanggung Jawab Atas Bencana di Sumatra

Kejaksaan Agung memastikan adanya perbuatan pidana yang menjadi penyebab bencana lingkungan di Provinsi Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh. 
Presiden Prabowo Bahas Penanganan Bencana Hingga Nataru di Sidang Kabinet Paripurna
03:20

Presiden Prabowo Bahas Penanganan Bencana Hingga Nataru di Sidang Kabinet Paripurna

Presiden Prabowo Subianto menggelar sidang kabinet paripurna di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin sore. 
Prabowo Panggil Menkeu Purbaya Dadakan ke Istana, Ada Apa? | OneNews Update
05:05

Prabowo Panggil Menkeu Purbaya Dadakan ke Istana, Ada Apa? | OneNews Update

Presiden Prabowo Subianto memanggil Menteri Keuangan Purbaya Yudi Sadewa ke Istana Negara, Jakarta, pada Senin (15/12/2025) siang. 
Banjir Bandang Susulan di Padang, Akses Satu-satunya ke Batu Busuak Putus Total
01:59

Banjir Bandang Susulan di Padang, Akses Satu-satunya ke Batu Busuak Putus Total

Salah satu wilayah yang belum dapat diakses secara normal berada di Kampung Batu Busuak, Kelurahan Lambung Bukit, Kecamatan Pauh.
Tumpukan Sampah Ancam Kesehatan Warga Tangsel
02:45

Tumpukan Sampah Ancam Kesehatan Warga Tangsel

Tumpukan sampah yang menggunung di kolong flyover Ciputat, Tangerang Selatan, memicu keluhan warga dan pedagang setempat. 
Terseret Arus Banjir, WNA di Bali Ditemukan Tewas Tersangkut di Gorong-gorong
02:14

Terseret Arus Banjir, WNA di Bali Ditemukan Tewas Tersangkut di Gorong-gorong

Seorang warga negara asing dilaporkan tewas setelah terseret arus banjir saat nekat menerobos genangan air di kawasan Perumahan Canggu Permai, Tibaneng, Kabupaten Badung.
Isak Tangis Kakek Terdakwa Pencurian Burung Langka, Dituntut 2 Tahun Penjara
01:33

Isak Tangis Kakek Terdakwa Pencurian Burung Langka, Dituntut 2 Tahun Penjara

Terdakwa dituntut hukuman dua tahun penjara setelah terbukti mencuri lima ekor burung cendet pada Juli lalu.
Area Persawahan di Padang Berubah Menjadi Aliran Sungai Baru
04:47

Area Persawahan di Padang Berubah Menjadi Aliran Sungai Baru

Di Kota Padang, sejumlah warga terdampak hingga kini masih bertahan di pengungsian dan menghadapi keterbatasan kebutuhan dasar pascabencana.
Pasar Induk Kramat Jati Dilanda Kebakaran Besar, Ratusan Kios Terdampak
05:06

Pasar Induk Kramat Jati Dilanda Kebakaran Besar, Ratusan Kios Terdampak

Api disertai asap hitam pekat sempat membumbung tinggi dari area pasar dan dengan cepat menjalar ke sejumlah kios akibat banyaknya material mudah terbakar.
Ngeri! Terjadi Penembakkan Massal di Australia, 12 Orang Tewas
05:02

Ngeri! Terjadi Penembakkan Massal di Australia, 12 Orang Tewas

Penembakan massal mengguncang kawasan Pantai Bondi, Sydney, Australia, pada Minggu malam, 14 Desember 2025 waktu setempat. 

Jangan Lewatkan

ADVERTISEMENT