Pesan Berkelas Kapten Timnas Futsal Indonesia usai Raih Emas di SEA Games 2025: Tak Lepas dari Doa dan Dukungan
- tvonenews.com - Ilham Giovani
Jakarta, tvOnenews.com – Kepulangan Timnas Futsal Indonesia ke Indonesia menjadi momen penuh kebanggaan. Skuad Merah Putih kembali dengan status juara setelah memastikan medali emas SEA Games 2025 dari Thailand.
Rombongan pemain tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, tepatnya Terminal 2, pada Sabtu (20/12/2025) malam WIB. Kehadiran mereka langsung menyedot perhatian dan disambut antusias oleh berbagai pihak.
Hanya 14 pemain yang kembali ke Tanah Air. Sementara pelatih kepala, Hector Souto memilih langsung bertolak ke Spanyol usai turnamen berakhir.
Prosesi penyambutan pun berlangsung hangat. Sejumlah perwakilan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga serta NOC Indonesia turut hadir memberikan apresiasi.
Atmosfer bandara semakin semarak dengan hadirnya para pendukung setia. Kelompok suporter La Grande Indonesia ikut menyuarakan dukungan sebagai bentuk kebanggaan atas prestasi yang baru diraih.
Sambutan meriah tersebut sejalan dengan pencapaian historis yang dicatatkan tim. Medali emas ini menjadi yang pertama bagi Indonesia sejak futsal dipertandingkan di SEA Games pada 2007, sekaligus menandai runtuhnya dominasi Thailand di cabang tersebut.
Kapten tim, Mochammad Iqbal Iskandar, mengaku sangat tersentuh melihat antusiasme masyarakat. Ia menilai dukungan itu menjadi energi tambahan bagi seluruh pemain.
Iqbal menegaskan keberhasilan tim tidak lahir begitu saja. Menurutnya, doa dan sokongan publik Indonesia memiliki peran besar sepanjang perjalanan Timnas Futsal Indonesia di SEA Games 2025.
"Yang pertama-tama saya mengucapkan terima kasih atas sambutannya dan Alhamdulillah timnas futsal bisa mendapatkan medali emas untuk pertama kalinya," kata Iqbal kepada awak media selepas acara penyambutan.
"Ini sejarah untuk kita. Ini semua tidak lepas dari doa dan dukungan dari masyarakat Indonesia. Alhamdulillah," jelasnya.
Selain itu, Iqbal turut menyoroti peran suporter yang konsisten mendampingi tim. Ia menyebut militansi pendukung terasa baik saat bertanding di Thailand maupun ketika kembali ke Indonesia.
"Yang pasti senang La grande seperti La Grande everywhere gitu. Di Thailand juga ada. Top," ungkap dia.
Selepas euforia SEA Games, tantangan baru sudah menanti Timnas Futsal Indonesia. Agenda besar berikutnya adalah Piala Asia Futsal 2026 yang dijadwalkan mulai bergulir pada akhir Januari mendatang.
Iqbal memandang keberhasilan di SEA Games sebagai pijakan awal menuju level yang lebih tinggi. Ia menyebut hasil ini penting sebagai bahan evaluasi sekaligus motivasi menghadapi persaingan Asia.
"Levelnya pasti beda dari Asia Tenggara ke Asia. Tapi, yang pasti ini bisa jadi tolok ukur kita ya untuk menghadapi Piala Asia nanti," kata pemain Bintang Timur Surabaya tersebut.
"Apalagi, perkembangan futsal makin maju ya, semua tim makin merata kemampuannya. Jadi, semakin ketat persaingannya," tambahnya.
Tak hanya tim futsal, penyambutan di bandara juga diramaikan oleh atlet dari cabang lain. Beberapa di antaranya berasal dari dragonboat, dayung, voli indoor putra, voli pantai, hoki, tenis meja, hingga piring terbang yang sama-sama membawa hasil positif dari SEA Games 2025.
(igp/rda)
Load more