Jay Idzes Cosplay Jadi Agen Naturalisasi PSSI? Tiba-tiba Coba Rayu Bek Belanda U-19 untuk Bela Timnas Indonesia
- Como Football Indonesia
Lyfe Oldenstam lahir pada 2 Februari 2007 dan berposisi sebagai fullback modern. Ia mampu bermain di sisi kanan maupun kiri pertahanan, sebuah fleksibilitas yang makin dibutuhkan di sepak bola elite saat ini.
Ia bahkan sudah menjadi andalan Timnas Belanda U-19 di sektor kiri pertahanan. Kemampuan defensifnya yang dikombinasikan dengan umpan progresif membuatnya mulai masuk radar publik Indonesia.
Dengan darah Indonesia dari kakek-neneknya yang berasal dari Jakarta, tepatnya dari Jakarta, Lyfe Oldenstam masuk daftar pemain keturunan yang menarik perhatian pecinta sepak bola nasional. Ia pun disebut punya potensi besar jika kelak menjalani proses naturalisasi.
Ia juga tak segan memuji kualitas Idzes sambil menegaskan, percakapan itu memberi motivasi besar baginya. Lyfe Oldenstam menyebut Jay sebagai contoh figur bek modern yang lengkap secara teknik dan mentalitas.
“Di lapangan, saya memperhatikan kemampuan passing, teknik, dan visi Jay yang luar biasa. Standar yang sangat tinggi. Itu memotivasi saya untuk terus berkembang,” ucapnya.
Pertemuan tersebut memunculkan dugaan bahwa Jay Idzes mulai berperan sebagai jembatan bagi pemain-pemain keturunan. Publik menafsirkan pertemuan ini bukan sekadar sapaan, melainkan sebuah momen yang bisa punya dampak lebih besar ke depan.
Jay Idzes disebut bisa menjadi “agen” yang menghubungkan pemain diaspora dengan PSSI untuk dinaturalisasi demi membela Timnas Indonesia. Figur seperti Jay dinilai memiliki pengaruh kuat untuk memberi gambaran langsung tentang sepak bola nasional dari sudut pandang diaspora.
Kedekatan Jay Idzes dan Lyfe Oldenstam pun mulai menimbulkan spekulasi soal kemungkinan masa depan. Menyusul sejumlah nama keturunan yang dulu pernah dihubungkan lewat obrolan senior-junior.
Lyfe Oldenstam sendiri dipastikan belum menjalani pembahasan resmi soal perpindahan federasi. Namun, momen dengan Jay membuat publik Indonesia makin menyoroti perkembangannya.
Lyfe Oldenstam sendiri tidak menutup pintu untuk peluang masa depan. Ia menegaskan bahwa fokus saat ini masih bersama tim nasional Belanda, tetapi tetap menghormati darah Indonesia yang ia miliki.
Load more