Tiga Bintang Timnas Indonesia Bikin 'Gempar' Eropa, Aksi Emil Audero, Jay Idzes, dan Nathan Tjoe-A-On di Klubnya Sampai Jadi....
- Cremonese Official
tvOnenews.com - Performa tiga bintang Timnas Indonesia di Eropa kian mencuri perhatian publik sepak bola Tanah Air. Meski skuad Garuda gagal melaju ke Piala Dunia 2026 usai tersingkir di putaran keempat kualifikasi zona Asia, kiprah para pemain keturunan ini menjadi secercah harapan baru.
Emil Audero, Jay Idzes, dan Nathan Tjoe-A-On tampil gemilang bersama klub masing-masing di level Eropa, membuktikan bahwa kualitas pemain Indonesia sudah mulai mendapat tempat di kompetisi elite dunia.
Ketiganya tak hanya menunjukkan konsistensi di level klub, tetapi juga sempat menjadi pilar penting bagi Timnas Indonesia sepanjang Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Emil Audero menjadi tembok terakhir yang tangguh di bawah mistar, mencatat beberapa penyelamatan penting saat menghadapi raksasa Asia seperti Jepang dan Korea Selatan di babak ketiga.
Jay Idzes tampil solid di jantung pertahanan, sementara Nathan Tjoe-A-On berperan penting dalam membangun serangan dari sektor sayap kiri.
Meski perjuangan Indonesia harus terhenti di babak keempat, penampilan mereka tetap mendapat apresiasi tinggi dari publik dan media internasional.
Emil Audero
Nama pertama yang tengah jadi sorotan adalah Emil Audero, kiper utama Timnas Indonesia yang kini membela Cremonese di Serie A 2025–2026.
- Facebook - Cremonese
Pada pekan kesembilan liga, Emil menunjukkan kelasnya saat membawa timnya menang 2-0 atas Genoa di laga tandang, 30 Oktober 2025. Ia tampil penuh sepanjang pertandingan dan sukses mengamankan clean sheet.
Dua gol Cremonese yang dicetak Federico Bonazzoli di menit ke-4 dan 49 melengkapi kemenangan tersebut.
Emil tampil begitu percaya diri di bawah mistar, menunjukkan refleks cepat dan ketenangan yang menjadi ciri khasnya sejak berseragam Sampdoria. Keberhasilannya menjaga gawang tetap steril di markas lawan menjadi bukti kualitasnya sebagai salah satu penjaga gawang terbaik Asia saat ini.
Jay Idzes
Sementara itu, Jay Idzes juga tampil tak kalah mengesankan bersama Sassuolo. Pada pertandingan pekan kesembilan Serie A, Jumat (31/10/2025) dini hari WIB, bek 24 tahun itu bermain penuh 90 menit saat timnya mengalahkan Cagliari 2-1.
- sassuolocalcio.it
Berdasarkan catatan Goal dan Sofascore, Idzes mendapatkan rating 7,1, tertinggi di antara pemain bertahan Sassuolo. Dalam laga tersebut, ia melakukan 6 sapuan bersih, 2 blokade, serta memenangkan 3 duel udara, menjadi benteng kokoh di jantung pertahanan.
Kemenangan ini membawa Sassuolo naik ke posisi ke-10 klasemen sementara dengan 13 poin. Penampilan impresif Idzes juga menjadi kelanjutan dari performanya di Timnas Indonesia, di mana ia dikenal sebagai bek modern dengan kemampuan distribusi bola yang rapi dan ketenangan menghadapi tekanan lawan.
Nathan Tjoe-A-On
Tak kalah mencuri perhatian adalah Nathan Tjoe-A-On, bek kiri muda yang kini memperkuat Willem II Tilburg di Belanda. Dalam laga KNVB Cup 2025–2026 melawan C Dordrecht, Jumat (31/10/2025), Nathan sukses mencetak gol perdana untuk klub barunya.
- Facebook - Willem II
Gol itu tercipta pada menit ke-39 lewat sundulan hasil umpan Nick Doodeman dari situasi sepak pojok, membantu Willem II menang telak 7-0 di kandang sendiri.
Nathan, yang baru bergabung pada 21 Juli 2025, tampil penuh percaya diri dan terus menunjukkan progres positif di 10 laga Keuken Kampioen Divisie musim ini. Ia menjadi salah satu pemain yang paling diandalkan di sektor kiri berkat kecepatan, visi permainan, dan kemampuan bertahan yang disiplin.
Performa trio diaspora Indonesia ini menandakan bahwa regenerasi pemain Garuda berada di jalur yang tepat.
Emil Audero telah menunjukkan kepemimpinan dan mental juara yang kuat, Jay Idzes makin matang sebagai tembok pertahanan andalan, dan Nathan Tjoe-A-On berkembang pesat di liga Belanda yang terkenal kompetitif.
Meski Timnas Indonesia gagal menembus Piala Dunia 2026, kontribusi mereka di level klub menjadi bukti bahwa sepak bola Indonesia tengah menapaki era baru, era di mana pemain-pemain berpaspor Merah Putih mulai disegani di kancah Eropa. (udn)
Load more