News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Apakah Timnas Indonesia akan Kena Sanksi karena Tak Main di FIFA Matchday November? Begini Penjelasannya

Apakah keputusan PSSI untuk tidak menurunkan Timnas Indonesia di FIFA Matchday November akan berbuah sanksi? begini penjelasannya
Sabtu, 25 Oktober 2025 - 00:01 WIB
Gianni Infantino dan Erick Thohir
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memastikan Timnas Indonesia tidak akan tampil di FIFA Matchday November 2025. Keputusan ini diambil setelah adanya kekosongan di kursi pelatih skuad Garuda.

PSSI saat ini sedang berburu pelatih baru untuk menggantikan Patrick Kluivert yang dipecat. Pelatih asal Belanda itu dipecat usai Timnas Indonesia gagal lolos ke ajang Piala Dunia 2026.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Oleh karena itu, PSSI tidak mau mengambil risiko menurunkan Timnas Indonesia di FIFA Matchday November dengan pelatih sementara. Erick Thohir menyatakan fokusnya kini mencari pelatih.

"Bicara FIFA Matchday, kalau kita belum dapat pelatihnya, ya mungkin kita tidak bisa tergesa-gesa lakukan FIFA Matchday," ujar Erick Thohir dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (24/10/2025).

Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir
Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir
Sumber :
  • ANTARA/Aloysius Lewokeda

 

Selain itu, Erick Thohir menyatakan FIFA Matchday November akan dimanfaatkan untuk Timnas Indonesia U-22. Tim besutan Indra Sjafri ini akan tampil dalam ajang SEA Games 2025 pada Desember mendatang.

"FIFA Matchday kita prioritaskan untuk timnas U-23 Indonesia di bawah Indra Sjafri karena bulan Desember sudah SEA Games," kata Indra Sjafri.

Lantas, apakah Timnas Indonesia akan mendapat hukuman karena tidak mengikuti FIFA Matchday?

Logo FIFA
Logo FIFA
Sumber :
  • FIFA.com

 

Berdasarkan penelusuran, secara resmi FIFA tidak memberikan sanksi kepada negara mana pun yang tidak mengikuti FIFA Matchday. Agenda tersebut sebenarnya bukan kompetisi wajib, melainkan periode yang disediakan FIFA agar tim nasional bisa menggelar pertandingan uji coba atau laga resmi, seperti kualifikasi Piala Dunia atau Piala Asia.

Dengan kata lain, negara bebas menentukan apakah ingin memanfaatkan jendela itu atau tidak. Selama mereka tidak melanggar aturan pelepasan pemain atau menolak partisipasi di kompetisi resmi FIFA, maka tidak ada hukuman administratif.

Namun, meskipun tidak ada sanksi langsung, konsekuensi tidak langsungnya cukup besar dan bisa berdampak pada prestasi serta reputasi negara tersebut di dunia sepak bola internasional.

Salah satu dampak paling terasa adalah peringkat FIFA. Poin ranking FIFA hanya dihitung dari pertandingan yang diakui secara resmi dalam kalender FIFA Matchday. Jadi, kalau sebuah negara tidak bermain, otomatis tidak mendapatkan tambahan poin.

Sementara itu, negara lain yang aktif bertanding terutama jika meraih kemenangan akan terus menambah poin mereka. Akibatnya, posisi negara yang pasif bisa tergeser jauh di tabel peringkat dunia.

Tidak ikut FIFA Matchday juga bisa berdampak buruk terhadap kesiapan tim nasional. Momen ini seharusnya menjadi kesempatan pelatih untuk mencoba formasi baru, menguji pemain muda, serta memperkuat chemistry antar pemain.

Selain itu, FIFA Matchday juga bernilai ekonomi tinggi. Banyak sponsor yang memanfaatkan momentum ini untuk meningkatkan eksposur merek melalui laga tim nasional. Ketika sebuah negara absen, otomatis kesempatan komersial itu hilang begitu saja.

Federasi sepak bola yang jarang menggelar laga di FIFA Matchday juga bisa dianggap pasif oleh publik dan mitra sponsor, sehingga berpotensi menurunkan daya tarik dan kepercayaan terhadap program pengembangan timnas.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Jadi, negara yang tidak mengikuti FIFA Matchday memang tidak akan mendapat hukuman langsung dari FIFA. Namun, secara teknis, strategis, dan reputasional, keputusan itu sangat merugikan.

Mereka akan kehilangan poin ranking, kesempatan evaluasi pemain, serta potensi pendapatan dari sponsor dan siaran televisi. Karena itu, banyak federasi kini berusaha memanfaatkan setiap jendela FIFA Matchday sebaik mungkin, baik dengan laga uji coba internasional maupun turnamen persahabatan. (fan)

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Hukum Merayakan Tahun Baru Masehi, Boleh atau Tidak dalam Islam?

Hukum Merayakan Tahun Baru Masehi, Boleh atau Tidak dalam Islam?

Daripada saling berdebat, hukum merayakan Tahun Baru Masehi dalam konsep agama Islam tidak boleh tasyabbuh. Untuk pada umumnya, perayaan malam Tahun Baru Masehi boleh asal tak berbuat maksiat.
Ebo Noah Klaim Kiamat 25 Desember 2025 Ditunda, Pria Ghana yang Ngaku Nabi Disorot Buntut Pamer Mercedes Benz

Ebo Noah Klaim Kiamat 25 Desember 2025 Ditunda, Pria Ghana yang Ngaku Nabi Disorot Buntut Pamer Mercedes Benz

Pria asal Ghana, Ebo Jesus atau Ebo Noah kembali tuai sorotan karena membawa mobil mewah merek Mercedes Benz sebelum tunda hari Kiamat 25 Desember 2025 atau Natal 2025.
Catat! Lokasi SIM Keliling di Kota Tangerang Hari Ini Sabtu 27 Desember 2025

Catat! Lokasi SIM Keliling di Kota Tangerang Hari Ini Sabtu 27 Desember 2025

Sat Lantas Polres Metro Tangerang Kota merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Sabtu (27/12/2025).
Catat! Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangsel Hari Ini Sabtu 27 Desember 2025

Catat! Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangsel Hari Ini Sabtu 27 Desember 2025

Sat Lantas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Sabtu (27/12/2025).
Jumlah Korban Jiwa Bencana Sumatera-Aceh Terus Bertambah, Terbaru 1.137 Orang Meninggal Dunia

Jumlah Korban Jiwa Bencana Sumatera-Aceh Terus Bertambah, Terbaru 1.137 Orang Meninggal Dunia

Korban meninggal dunia akibat bencana tanah longsor dan banjir bandang yang melanda Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh.
Tinggal Tunggu Waktu, Menpora Sebut Bonus SEA Games 2025 segera Diajukan ke Kementerian Keuangan

Tinggal Tunggu Waktu, Menpora Sebut Bonus SEA Games 2025 segera Diajukan ke Kementerian Keuangan

Menteri Pemuda dan Olahraga, Erick Thohir, memastikan bahwa mekanisme pemberian bonus bagi atlet peraih medali di SEA Games Thailand 2025 masih dalam proses pembahasan bersama Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

9 Korban TPPO di Kamboja Dipulangkan ke Tanah Air, Bareskrim Polri: Bekerja Sebagai Admin

9 Korban TPPO di Kamboja Dipulangkan ke Tanah Air, Bareskrim Polri: Bekerja Sebagai Admin

Bareskrim Polri bekerja sama dengan sejumlah stakeholder berhasil memulangkan sembilan orang pekerja migran Indonesia (PMI) yang diduga menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di negara Kamboja.
Jokowi Dituding Berbohong, Roy Suryo:  Insya Allah Rakyat Indonesia akan Melihat

Jokowi Dituding Berbohong, Roy Suryo:  Insya Allah Rakyat Indonesia akan Melihat

Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dituding lagi berbohong. Tudingan itu dilontarkan tersangka kasus tudingan ijazah palsu terhadap Jokowi. 
Jadwal Ganjil Genap Jakarta Dinonaktifkan Saat Libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026, Ini Tanggal Lengkapnya

Jadwal Ganjil Genap Jakarta Dinonaktifkan Saat Libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026, Ini Tanggal Lengkapnya

Ganjil genap Jakarta dinonaktifkan saat libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026. Simak jadwal lengkap, dasar hukum, dan dampaknya di sini.
Ramalan Zodiak Besok, 27 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Ramalan Zodiak Besok, 27 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Ramalan zodiak 27 Desember 2025 untuk Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces. Cek peruntungan cinta, karier, dan keuangan kamu di sini.
Ramalan Zodiak Besok, 27 Desember 2025: Aries, oleh Taurus, Gemini, Cancer, Leo, hingga Virgo

Ramalan Zodiak Besok, 27 Desember 2025: Aries, oleh Taurus, Gemini, Cancer, Leo, hingga Virgo

Ramalan zodiak besok 27 Desember 2025 untuk Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo. Simak peruntungan soal cinta, karier, dan keuangan kamu di sini!
Profil Eryck Amaral, Mantan Suami Aura Kasih Kembali Disorot di Tengah Dugaan Perselingkuhan Ridwan Kamil

Profil Eryck Amaral, Mantan Suami Aura Kasih Kembali Disorot di Tengah Dugaan Perselingkuhan Ridwan Kamil

Berikut profil lengkap Eryck Amaral, mantan suami dari Aura Kasih kembali tuai sorotan publik di tengah nama mantan istri terseret dugaan perselingkuhan Ridwan Kamil.
Heboh Model Majalah Dewasa Ayu Aulia Jadi Tim Kreatif Kemhan, Ternyata Begini Penjelasannya

Heboh Model Majalah Dewasa Ayu Aulia Jadi Tim Kreatif Kemhan, Ternyata Begini Penjelasannya

Pihak Kementerian Pertahanan memberikan penjelasan soal dugaan selebgram Ayu Aulia yang dilantik jadi tim kreatif Kemhan. Ternyata begini duduk perkaranya.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT