Reaksi Media Malaysia usai Patrick Kluivert Resmi Dipecat PSSI dari Timnas Indonesia, Singgung Shin Tae-yong

Jakarta, tvOnenews.com – Media Malaysia menyoroti pemecatan Patrick Kluivert dari kursi pelatih Timnas Indonesia yang dilakukan PSSI. Mereka pun menyinggung nama Shin Tae-yong.

PSSI mengakhiri kerja sama dengan tim kepelatihan asal Belanda yang dipimpin Patrick Kluivert pada Kamis (16/10/2025). Pemutusan kontrak itu diambil berdasarkan kesepakatan bersama para pihak.

{{imageId:374172}}{{imageId:374172}}

Dengan demikian, Patrick Kluivert cs angkat koper lebih awal meski kontrak mereka masih tersisa setahun lagi. Diketahui, mereka dikontrak 2 tahun sejak didatangkan pada Januari 2025.

Kini, semua tim kepelatihan asal Belanda tidak lagi menangani Timnas Indonesia di berbagai level. Termasuk U23 (Gerald Vanenburg), maupun U20 (Frank van Kempen).

"Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Tim Kepelatihan Tim Nasional Indonesia secara resmi menyepakati pengakhiran kerja sama lebih awal melalui mekanisme mutual termination," tulis PSSI di laman resminya, Kamis (16/10/2025).

"Kesepakatan ini ditandatangani antara PSSI dan Para Pihak di Tim Kepelatihan yang sebelumnya terikat kontrak kerja sama berdurasi dua tahun," tambahnya.

PSSI memastikan bahwa pemecatan tim kepelatihan asal Belanda itu telah mempertimbangkan berbagai aspek. Termasuk dinamika internal dan arah strategis pembinaan tim nasional ke depan.

"PSSI menyampaikan apresiasi atas kontribusi seluruh anggota tim kepelatihan selama masa tugasnya. Langkah ini diambil sebagai bagian dari evaluasi menyeluruh terhadap program pembinaan dan pengembangan sepakbola nasional," tulis PSSI.

Rupanya, pemecatan Patrick Kluivert dkk itu disoroti oleh sejumlah pihak dari luar negeri. Salah satunya media Malaysia, Makan Bola, yang ikut membahas berita besar tersebut.

Sumber :

• PSSI

"Indonesia & Patrick Kluivert Berpisah,” bunyi judul artikel Makan Bola.

Lebih lanjut, media asal Negeri Jiran itu kemudian membawa-bawa nama Shin Tae-yong. Dalam hal ini, Patrick Kluivert awalnya didatangkan untuk meneruskan peran STY -sapaan akrab Shin Tae-yong.

“Kluivert didatangkan untuk menggantikan mantan pelatih Tim Garuda asal Korea Selatan, Shin Tae-yong,” tulis Makan Bola.

Sebagai informasi, Shin Tae-yong pernah melatih Tmnas Indonesia selama lima tahun (2020-2025). Namun, pelatih asal Korea Selatan itu dipecat pada Januari 2025 dan digantikan oleh Patrick Kluivert.

Lebih lanjut, Makan Bola kemudian menyoroti rapor buruk Patrick Kluivert di Timnas Indonesia. Di mana, presentase kemenangan pelatih asal Belanda itu lebih kecil ketimbang dengan STY.

“Selama memperkuat Indonesia, ia mencatatkan tiga kemenangan, satu hasil imbang, dan empat kekalahan. Ini termasuk kekalahan dari Arab Saudi dan Irak di babak keempat kualifikasi Piala Dunia 2026,” tulis Makan Bola.

Sebagai informasi, Patrick Kluivert cs telah menangani Timnas Indonesia sejak Januari 2025. Dia telah melakoni delapan pertandingan bersama skuad Garuda dengan hanya meraih tiga kemenangan.

Sementara itu, satu laga berakhir imbang, dan empat laga lainnya kalah. Tren negatif itu membuat PSSI memutuskan untuk memecatnya, menyusul kegagalan Garuda lolos ke Piala Dunia 2026.

Kini, PSSI harus segera mencari pelatih baru untuk mengisi kekosongan. Sejumlah nama pun mulai dikaitkan sebagai kandidat pelatih selanjutnya, mulai dari Shin Tae-yong hinggga Jesus Casas.

(yus)