Mantan Wasit Timur Tengah Heran Bukan Main Lihat Penalti Timnas Indonesia, kok Bisa-bisanya Pemain Arab Saudi...
- Kolase Instagram/@erickthohir/@timnasindonesia
tvOnenews.com - Salah satu mantan wasit dari Timur Tengah turut mengomentari terjadinya penalti Timnas Indonesia saat melawan Arab Saudi.
Saat menghadapi Arab Saudi, Timnas Indonesia harus menerima kekalahan yang begitu menyakitkan.
Timnas Indonesia sempat unggul terlebih dahulu namun akhirnya malah kalah melawan Arab Saudi.
Salah satu kejadian menarik dalam pertandingan Timnas Indonesia tersebut adalah terkait hujan penalti yang terjadi.
Tercatat ada 3 penalti yang diberikan oleh wasit asal Kuwait dalam laga tadi malam, 1 untuk Arab Saudi dan 2 untuk Timnas Indonesia.
Ketiga penalti tersebut mendapat sorotan dari mantan wasit Timur Tengah yang kini menjadi analis di media Arab Saudi.
Wasit Mesir, Mohamed Kamal Reesha, yang kini menjadi analis wasit Al-Riyadh, menyebutkan bahwa seharusnya penalti kedua yang didapat oleh Timnas Indonesia dibarengi dengan pemberian kartu kuning kepada pemain Arab Saudi.
"Analis tersebut tidak sependapat dengan wasit karena tidak memberikan kartu kuning kepada Nawaf Bushal dalam tendangan penalti kedua Timnas Indonesia, dengan menyatakan bahwa handball bek sayap tersebut menghilangkan peluang lawan untuk mencetak gol dan seharusnya dihukum dengan kartu kuning," tulis media Arab Saudi, Arriyadiyah, seperti dilansir tvOnenews.com.
Seharusnya pemain Arab Saudi juga mendapatkan kartu kuning karena dianggap menghilangkan kesempatan Timnas Indonesia mencetak gol.
Namun wasit Ali asal Kuwait hanya memberikan penalti untuk Timnas Indonesia usai pemain Arab Saudi melakukan handball.
Dalam pertandingan tadi malam, wasit asal Kuwait tersebut sudah cukup adil dalam memimpin pertandingan, termasuk juga ketegasannya dalam memberikan kartu merah untuk pemain Arab Saudi yang mengulur-ulur waktu di injury time.
Bahkan wasit sudah memberikan 2 tendangan penalti untuk Timnas Indonesia.
Kedua penalti tersebut berhasil dieksekusi dengan sangat baik oleh Kevin Diks sehingga memperkecil ketertinggalan.
Sayangnya Timnas Indonesia asuhan Patrick Kluivert gagal menyamakan kedudukan sehingga harus pasrah kalah dengan skor akhir 3-2.
Selanjutnya, Timnas Indonesia wajib menang telak melawan Irak untuk mengamankan tiket menuju Piala Dunia 2026.Â
Masih ada peluang bagi Timnas Indonesia asalkan berhasil menang lawan Irak dan berharap Irak juga menang lawan Arab Saudi.
Load more