Waduh! Pelatih Arab Saudi 'Keceplosan' Jelang Laga Vs Timnas Indonesia di Round 4: Seluruh Negara dan Rakyat Arab ada di Belakang Kami dan....
- Antara
Menurutnya, kemenangan tersebut bukan sekadar kenangan, tetapi standar baru yang harus terus dikejar.
“Selalu ingat pertandingan ini, tetapi fokusnya adalah mencoba melakukan hal yang sama dalam waktu dekat,” ujarnya.
- X @timnasindonesia
Untuk itu, persiapan melawan Indonesia dan Irak dilakukan sangat serius, bahkan uji coba kontra Makedonia Utara dan Ceko diperlakukan layaknya laga kompetitif.
Renard puas karena meski melakukan rotasi hingga lima pemain, semangat dan gaya bermain tim tetap konsisten.
Dukungan publik juga disebutnya sebagai kunci utama. Atmosfer stadion di Jeddah diyakini mampu menjadi energi tambahan bagi skuadnya.
Namun, ia menekankan bahwa pemainlah yang harus memicu dukungan itu terlebih dahulu lewat semangat juang di lapangan.
“Aksi pertama datang dari kami,” tegasnya. Filosofi ini menggambarkan hubungan tim dan suporter sebagai simbiosis dua arah: perjuangan pemain akan melahirkan gelombang dukungan luar biasa dari tribune.
Ambisi Arab Saudi sendiri tidak hanya berhenti di Piala Dunia 2026. Sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034, mereka juga sedang menyiapkan regenerasi dengan memperkuat liga domestik.
- tvOnenews.com - Taufik Hidayat
Kehadiran bintang-bintang dunia di Liga Pro Saudi membuat kompetisi semakin intens, sekaligus memaksa pemain lokal beradaptasi dengan level permainan lebih tinggi.
“Sekarang mereka perlu bersaing lebih keras... Itu akan memberikan pengalaman yang tak ternilai,” kata Renard.
Ia percaya pengalaman ini akan menempa para pemain muda agar lebih siap membawa panji Arab Saudi di level internasional.
Di balik gaya kepelatihannya yang tenang namun tegas, Renard memegang teguh prinsip persatuan. Visi utamanya adalah membentuk tim yang solid secara taktik dan mental, dengan semangat kolektif yang tak tergoyahkan.
“Mari kita lakukan bersama-sama. Ini adalah jenis pekerjaan kolaboratif,” pungkasnya. Menjelang laga kontra Indonesia, pesan persatuan itu kembali ia gaungkan.
Pertandingan kali ini tidak hanya akan menguji strategi, tetapi juga menjadi panggung adu mental antara skuad Garuda yang sedang membangun identitas baru bersama Kluivert dan pasukan Renard yang berlari menuju Piala Dunia 2026 dengan dukungan satu bangsa di belakang mereka. (udn)
Load more