Terungkap Alasan Thom Haye Murka sampai Ogah 'Salaman' dengan Pemain Lebanon usai Laga, Ternyata Para Pemain Timnas Indonesia Alami...
- tvOnenews.com - Taufik Hidayat
tvOnenews.com - Pertandingan Timnas Indonesia vs Lebanon yang digelar belum lama ini berjalan panas dan penuh tensi tinggi.
Pertandingan yang digelar sebagai uji coba internasional itu berakhir dengan skor imbang, namun hasil tersebut justru tenggelam oleh insiden panas di lapangan.
Alih-alih berjalan penuh rasa persahabatan, laga ini malah diwarnai aksi saling jegal, pelanggaran keras, hingga sejumlah provokasi dari pemain Lebanon.
- tvonenews.com - Taufik Hidayat
Puncaknya terjadi usai peluit panjang dibunyikan, ketika Thom Haye tampak menolak berjabat tangan dengan pemain lawan.
Aksi itu langsung menjadi viral dan memicu berbagai spekulasi dari para penggemar maupun media.
Kini, Haye akhirnya bicara jujur soal momen yang menjadi sorotan tersebut.
Dalam unggahan YouTube The Haye Way bersama Kevin Diks dan Neal Petersen, Haye menjelaskan bahwa tindakannya bukan tanpa alasan, melainkan luapan emosi yang sudah ia tahan sepanjang laga.
- TikTok/onewnyu
"Ada saat mereka mau jabat tangan aku bilang gak usah. Ada yang dorong juga tapi ku tinggal aja," ujar Haye dengan nada tegas.
Kevin Diks yang turut menyaksikan langsung kejadian itu mengaku memahami sepenuhnya keputusan Haye.
"Tapi aku bisa mengerti sih," kata Kevin.
Bahkan, Kevin sempat khawatir situasi bisa berubah menjadi lebih buruk.
"Jujur pas kejadian kemarin aku bilang sama Jay aku harap dia gak main tangan (mukul) karena itu hampir menghilangkan karier 9 bulannya," tambah Kevin.
- tvonenews.com - Taufik Hidayat
Neal yang penasaran kemudian bertanya mengapa Haye begitu marah dengan lawan "Kenapa kamu marah sekali?".
Dengan wajah serius, Haye membeberkan semua unek-uneknya. Menurutnya, Lebanon telah menunjukkan perilaku yang benar-benar melewati batas sportivitas, baik dari segi permainan maupun sikap di lapangan.
"Jadi gini, pertama-tama aku menghormati semua pertandingan yang pernah ada di hidupku ini tentang rasa hormat. Dan aku selalu mau berjabat tangan, selalu, tapi menurutku saat itu aku sangat kesal dan hal lain yang paling ngeselin adalah kita sudah mengalaminya di pertandingan sebelumnya," tegas Haye.
Pemain keturunan Belanda ini juga mengungkapkan bagaimana dirinya dan rekan-rekannya jadi sasaran provokasi berulang kali.
- TikTok/onewnyu
"Aku mendapat tendangan dan kejadian itu sekitar 4-5 kali mereka menendang pemain (Timnas Indonesia) dan menurutku itu sudah di luar batas," ungkap Haye dengan nada emosional.
Selain pelanggaran, Haye juga kesal dengan gaya bermain Lebanon yang menurutnya sengaja mengulur waktu untuk mengacaukan ritme permainan Timnas Indonesia.
"Misalnya bola sudah keluar tapi mereka tetap menendang pemain kita, jadi kupikir itu sudah melewati batas ditambah lagi dengan kelakuan mereka, mengulur waktu, dan ada baiknya orang gak denger apapun," lanjutnya.
Yang paling membuat Haye tak habis pikir adalah perilaku pemain Lebanon setelah peluit panjang berbunyi.
- X @timnasindonesia
"Menurutku, perilaku dan perkataan mereka sama sekali tidak mencerminkan pertandingan persahabatan. Lalu setelah semua itu, mereka datang dengan senyum dan mau salaman, seolah-olah tidak terjadi apa-apa. Itu yang bikin aku merasa mereka tidak menghargai pertandingan maupun kami sebagai lawan," jelasnya.
Haye menegaskan bahwa sikap ogah salaman yang ia lakukan murni bentuk protes terhadap perilaku lawan yang dinilainya sangat keterlaluan.
"Perilaku dan perkataan mereka seperti tidak mencerminkan pertandingan persahabatan. Menurutku itu seperti keterlaluan dan tidak menghargai dan setelahnya mereka datang dengan senyuman mau salaman dan bilang kita tidak menghargai jadi menurutku itu sudah di luar batas dan aku gak mau salaman," tegas Haye menutup ceritanya. (asl)
Load more