Persib Dapat Sorotan Eropa, 1 Pilar Maung Bandung Dipuji Pelatih Liga Belanda Usai Bawa Timnas Indonesia Menang 6-0 atas Taiwan

Jakarta, tvOnenews.com – Nama Persib Bandung dapat sorotan Eropa setelah salah satu pilarnya tampil impresif dan membantu Timnas Indonesia meraih kemenangan besar pada ajang FIFA Matchday.

Seperti diketahui, skuad Garuda sukses mencatat kemenangan telak 6-0 dalam laga uji coba melawan Taiwan, Jumat (5/9/2025) malam WIB.

Bertanding di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, anak asuh Patrick Kluivert tampil mendominasi sejak menit awal.

Sumber :

• tvOnenews.com - Taufik Hidayat

Gol cepat bahkan tercipta saat laga baru berjalan empat menit, melalui sundulan Jordi Amat yang memaksimalkan umpan sepak pojok Beckham Putra Nugraha.

Setelah gol pembuka tersebut, Timnas Indonesia semakin beringas.

Lima gol tambahan tercipta lewat Chao Ming Hsiu (gol bunuh diri), Marc Klok, Eliano Reijnders, Ramadhan Sananta, dan Sandy Walsh.

Meski lawan yang dihadapi memiliki level di bawah Timnas Indonesia, performa Garuda tetap menuai banyak apresiasi.

Sorotan bahkan datang dari pelatih Liga Belanda, Gaston Salasiwa, yang ikut memberikan pujian.

“Sangat bagus dari Indonesia. Tapi Taiwan adalah negara kecil, dan tentu saja mereka membutuhkan kemenangan ini,"

"Semoga mereka bisa menunjukkannya juga saat melawan negara-negara yang lebih besar,” ujar Gaston Salasiwa kepada tvOnenews.com.

Sumber :

• instagram.com/gsalasiwa/

Pelatih Fortuna Wormerveer U-23 itu juga memberikan sorotan khusus kepada salah satu pilar Persib Bandung, yakni Marc Klok.

Menurutnya, kehadiran Klok membuat lini tengah Indonesia lebih solid.

“Saya pikir mereka bermain sangat baik. Terutama dengan hadirnya gelandang Persib, Marc Klok, di lapangan, terlihat bahwa mereka memiliki lebih banyak stabilitas di lini tengah,” tutup pelatih berlisensi UEFA A tersebut.

Memang, penampilan Marc Klok di laga kontra Taiwan layak mendapat apresiasi.

Selain mencetak gol di menit ke-33, ia berperan penting menjaga keseimbangan permainan Garuda sekaligus menjadi penghubung antara lini tengah dan lini depan.

Bagi Klok, pertandingan ini terasa spesial karena sekaligus menandai comeback-nya setelah absen 1,5 tahun dari panggilan Timnas Indonesia.