Bukan Cuma Soal Menang, Ini Pesan Tegas Timo Scheunemann untuk Timnas Indonesia Putri U-16
- ANTARA
Jakarta, tvOnenenews.com - Pelatih timnas putri U-16 Indonesia, Timo Scheunemann, menegaskan bahwa dirinya ingin skuad Garuda Muda tampil dengan permainan berkualitas pada Kejuaraan ASEAN Putri U-16 2025.
Turnamen ini akan dimulai pada Rabu (20/8/2025) malam pukul 19.30 WIB melawan Timor Leste di Stadion Manahan, Solo.
Menurut Timo, kualitas permainan lebih penting dari sekadar menang atau kalah. Hal itu diyakininya sebagai pondasi untuk membangun masa depan industri sepak bola putri di Indonesia.
“Kita besok bisa menampilkan permainan yang berkualitas. Karena lebih daripada menang dan kalah, ini adalah perjuangan sepak bola putri untuk masuk ke stage berikutnya,” kata Timo dalam jumpa pers prapertandingan, Selasa (19/8/2025).
Ia menekankan bahwa keberadaan liga profesional sepak bola putri tidak mungkin tercapai tanpa kualitas permainan yang menarik.
“Tidak mungkin ada liga pro kalau permainannya tidak berkualitas. Ini bisnis. Tidak ada yang mau datang kalau tidak berkualitas,” tegasnya.
Pelatih berusia 51 tahun itu juga mencontohkan cabang olahraga lain yang mampu menghadirkan daya tarik tersendiri.
“Contohnya voli pro, pemainnya cantik. Tapi kalau mereka cuma cantik, mainnya jelek, tidak mungkin ada penonton. Jadi harus ada penampilan yang berkualitas,” ucap Timo.
Dalam turnamen ini, Timo membawa 23 pemain terbaiknya. Ia mengungkapkan sempat berencana membawa pemain berusia 12 tahun, namun batal karena regulasi AFF tidak memperbolehkannya.
“Bahkan kita ingin ada beberapa pemain berumur 12 tahun, tapi tidak sesuai regulasi AFF, jadi akhirnya tidak bisa,” ungkapnya.
Saat disinggung mengenai kekuatan lawan, seperti Timor Leste dan Malaysia, Timo mengaku tidak banyak mengetahui.
“Kalau ditanya kans-nya siapa? Semua sama, 50-50,” ujarnya.
Meski tanpa adanya kompetisi sepak bola putri yang profesional di dalam negeri, Timo menganggap kondisi itu bukan kelemahan melainkan kelebihan.
Ia mencontohkan putrinya, Claudia Scheunemann, yang kini membela FC Utrecht di Belanda.
“Karena mereka bermain dengan cowok, mentalitasnya sudah berani. Claudia sejak umur 9 tahun bermain dengan cowok. Makanya pas dia cetak gol pertama buat timnas Indonesia, dia kaget dirangkul semua. Karena biasanya kalau main sama cowok, tidak ada yang merangkul,” tutur Timo.(ant/lgn)
Load more