Sambil Menahan Haru, Patrick Kluivert Jujur Soal Timnas Indonesia Usai Dibantai Jepang 6-0: Kita Perlu Belajar, Semua Orang Melihat Permainan...
- REUTERS/Issei Kato
Sementara itu, pelatih Jepang Hajime Moriyasu mengungkapkan bahwa kemenangan telak atas Indonesia bukan hanya soal taktik, tapi juga motivasi emosional.
Ia menyebut hasil ini sebagai bentuk pembalasan atas kekalahan Jepang dari Australia yang membuat mereka kehilangan posisi puncak klasemen grup.
- Instagram/@1hajimem
“Kami ingin membalas kekalahan dari Australia dan menunjukkan bahwa Jepang tetaplah tim kuat di Asia. Kami menyalurkan amarah itu ke dalam permainan melawan Indonesia,” kata Moriyasu seperti dikutip NHK Japan.
Performa Jepang memang sangat kontras dibandingkan Indonesia. Selain struktur permainan yang rapi, mereka juga tampil efisien di setiap lini.
Kedalaman skuad dan pengalaman para pemain yang merumput di liga-liga top Eropa menjadi keunggulan tersendiri.
Nama-nama seperti Kubo, Kamada, dan Morishita menjadi motor utama serangan yang mematikan.
Sebaliknya, Indonesia tampak belum memiliki skema yang efektif untuk menghadapi tekanan bertubi-tubi dari tim sebesar Jepang.
Minimnya kreativitas di lini tengah, lemahnya koordinasi pertahanan, serta buruknya distribusi bola menjadi pekerjaan rumah besar bagi Kluivert.
Kini, Timnas Indonesia harus bersiap untuk menghadapi tantangan yang lebih berat di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dengan masih jauhnya level permainan dari tim-tim papan atas Asia seperti Jepang dan Australia, pembenahan besar-besaran mutlak dibutuhkan jika Indonesia ingin bersaing lebih jauh.
“Kita perlu belajar dari ini. Itu hal yang paling penting,” tegas Kluivert. (udn)
Load more