Ambil Langkah Tegas, China Langsung Pecat Pelatih hingga Rombak Pemain Senior Jika Kalah dari Timnas Indonesia
- PSSI
Jakarta, tvOnenews.com – Posisi Branko Ivankovic sebagai pelatih timnas China tengah berada dalam tekanan jelang laga krusial menghadapi Timnas Indonesia pada lanjutan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pertandingan tersebut dijadwalkan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis, 5 Juni 2025 pukul 20.45 WIB.
- AFC
Menurut laporan media China 163.com, nasib Ivankovic akan ditentukan oleh hasil laga kontra Indonesia.
Saat ini, China berada di dasar klasemen dengan enam poin dari delapan pertandingan, tertinggal tiga poin dari Indonesia yang menempati posisi keempat.
Jika tim Negeri Tirai Bambu menelan kekalahan di Jakarta, maka peluang mereka untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2026 akan tertutup.
Bahkan hasil imbang hanya memberi peluang tipis bagi China untuk lolos ke putaran keempat, dengan syarat mereka harus menang besar atas Bahrain di laga terakhir dan berharap Indonesia kalah telak dari Jepang.
Dalam skenario terburuk, kegagalan menembus putaran keempat akan membuat kontrak Ivankovic otomatis berakhir.
“Jika tim China gagal mencapai babak playoff, maka kontrak Ivankovic akan otomatis berakhir,” tulis 163.com.
Rombak tim dengan depan pemain senior
Media tersebut juga melaporkan bahwa lebih dari 30 pemain senior dipastikan akan terdepak dari proyek tim nasional.
- AFC
Asosiasi Sepak Bola China (CFA) disebut telah menyiapkan calon pengganti Ivankovic menyusul performa buruk tim yang mengalami tiga kekalahan beruntun di ajang kualifikasi ini.
Jika pemecatan itu benar terjadi, Ivankovic akan menjadi pelatih kedua yang kehilangan jabatan usai menghadapi Timnas Indonesia di putaran ketiga kualifikasi ini.
Sebelumnya, pelatih Australia, Graham Arnold, diberhentikan setelah timnya ditahan imbang tanpa gol oleh Indonesia pada September 2024.
Fenomena pelatih lawan yang terdepak usai menghadapi Skuad Garuda bukan hal baru.
Sepanjang sejarah, tercatat sudah tujuh pelatih tim nasional yang mengakhiri masa jabatannya setelah berhadapan dengan Timnas Indonesia.
(aes)
Load more