Shin Tae-yong Dapat Tawaran Kembali ke PSSI Sebelum Terima Pinangan KFA? Mantan Pelatih Timnas Indonesia Itu Bilang Begini

tvOnenews.com - Shin Tae-yong kembali mencuri perhatian publik sepak bola setelah kabar keterlibatannya dalam Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA). 

Nama Shin Tae-yong sempat ramai dirumorkan untuk kembali ke Indonesia dengan menjadi Direktur Teknik PSSI sebelum akhirnya resmi menjadi Wakil Ketua Umum KFA.

Meski sudah tidak lagi menangani Timnas Indonesia, Shin Tae-yong tetap dikaitkan dengan perjalanan skuad Garuda.

_{Eks Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong dan selebrasi para pemain Indonesia. (Sumber: Kolase tvOnenews.com/ Tim tvOnenews - Julio Trisaputra)}

Shin Tae-yong masih tetap berbicara tentang Timnas Indonesia meski ditunjuk sebagai Wakil Ketua Umum Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA). 

Pada Rabu (9/4/2025), kabar dari Korea Selatan menyampaikan bahwa KFA telah menentukan 27 nama untuk mengisi komisi eksekutif ke-55. 

Chung Mong-gyu menjadi Ketum PSSI-nya Korea Selatan untuk periode keempatnya dan menunjuk lima Wakil Ketua Umum, termasuk di antaranya Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong diketahui sudah menganggur sejak Januari 2025 lalu setelah PSSI memutuskan tidak memperpanjang kontraknya sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia.

Keputusan tersebut sempat mengundang pro-kontra di kalangan pecinta sepak bola nasional, mengingat kontribusi besar yang telah diberikan pelatih asal Korea Selatan itu.

Meski sudah tidak lagi menjabat, Shin Tae-yong terlihat masih sering datang ke Indonesia dan bahkan menyaksikan dua laga penting skuad Garuda di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan Maret.

Shin Tae-yong. (Sumber: ANTARA)

Tak hanya itu, Shin juga memantau perkembangan anak didiknya, termasuk Nova Arianto yang kini menangani Timnas Indonesia U-17. 

Hal ini semakin memanaskan spekulasi bahwa ia masih punya ketertarikan terhadap perkembangan sepak bola Indonesia.

Namun kabar mengejutkan muncul ketika beredar rumor bahwa Shin Tae-yong sempat ditawari posisi sebagai Direktur Teknis (Dirtek) Timnas Indonesia. 

Isu ini menyeruak setelah jabatan Dirtek kosong sejak 2023 dan PSSI belum juga menemukan sosok yang dianggap ideal. 

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan bahwa pihaknya masih melakukan evaluasi terhadap beberapa nama yang dianggap berkompeten.