ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Bung Towel: Sinergi Besar di Bawah Kepemimpinan Erick Thohir, Sudah Waktunya Timnas Indonesia Juara Piala AFF

Timnas Indonesia tersingkir dari perebutan juara Piala AFF setelah mengakhiri babak fase grup di posisi tiga klasemen Grup B dengan empat poin.
Selasa, 24 Desember 2024 - 22:20 WIB
Bung Towel: Sinergi Besar di Bawah Kepemimpinan Erick Thohir, Sudah Waktunya Timnas Indonesia Juara Piala AFF
Sumber :
  • Tangkapan Layar YouTube

Jakarta, tvOnenews.com - Pengamat sepak bola Indonesia, Tommy Welly alias Bung Towel mengakui sudah waktunya Timnas Indonesia meraih gelar juara Piala AFF

Timnas Indonesia tersingkir dari perebutan juara Piala AFF setelah mengakhiri babak fase grup di posisi tiga klasemen Grup B dengan empat poin. 

Timnas Indonesia pun gagal menembus babak semifinal setelah disalip oleh Filipina di laga terakhir.

tvonenews

Bung Towel mengakui ada andil besar Indonesia dalam gelaran Piala AFF yang saat itu bernama Piala Tiger yang pertama kali digelar 1996. 

"Sejak awal, historisnya Piala AFF, Indonesia itu sudah tidak ditanya target juara, founder AFF itu Pak Kardono mantan Ketua Umum PSSI, digelar sejak 1996 sudah enam kali final," kata Bung Towel dalam program Catatan Demokrasi tvOne, Selasa (24/12/2024). 

Dengan kepemimpinan Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat ini, Bung Towel berpendapat bahwa era PSSI sangat berbeda dibandingkan kepemimpinan sebelumnya. 

"Menurut saya, kapan lagi kalau mau ambil juara Piala AFF, supaya barrier psikologis kita lepas," kata Bung Towel. 

Bung Towel mengakui era Erick Thohir memiliki sinergi besar bukan hanya dari PSSI tapi juga dari pemerintah hingga swasta. 

"Sekarang kita di zaman Erick Thohir, menurut saya sangat berbeda dibandingkan era-era PSSI sebelumnya, sinergi, dukungan dengan pemerintah begitu besar," kata Bung Towel. 

"Dengan itu, kapan lagi kalau kita tidak ambil (trofi) Piala AFF, supaya barrier psikologis kita lepas," katanya.

Bung Towel memaparkan bagaimana Timnas Indonesia meraih enam kali titel runner up tanpa satu kali pun meraih gelar juara. 

Membuka turnamen edisi 1996 sebagai semifinalis, Timnas Indonesia pun mencatatkan enam kali runner up, empat kali lolos semifinal dan sisanya hanya bermain di fase grup.

"Timnas Indonesia mencicipi babak final pada edisi 2000, 2002, 2004 beruntun, lalu ada 2010 lawan Malaysia ramai sampai sekarang karena dianggap ada sesuatu yang mengganggu saat itu, 2016 juga gagal lagi lawan Thailand, artinya ada sesuatu yang belum tuntas," kata Bung Towel. 

Dengan kondisi tersebut, lanjut Bung Towel, satu-satunya yang bisa menghancurkan batasan itu adalah gelar juara Piala AFF di era kepemimpinan Erick Thohir. 

"Saya sebagai pengamat sepak bola, kalau di era Erick Thohir itu bisa ambil, maka barrier itu bisa tembus," kata Bung Towel. (hfp)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB
Sabtu, 27 Desember 2025
logo Persik Kediri
KDR
15:30
PSO
logo Persis Solo
logo Persib Bandung
PSB
19:00
PSM
logo PSM Makassar
Minggu, 28 Desember 2025
logo Persepam Madura Utd
MDR
19:00
SPG
logo Semen Padang
logo Malut United
MLT
19:00
BOR
logo Pusamania Borneo
Senin, 29 Desember 2025
logo Bali United
BUF
15:30
DWU
logo Dewa United
logo Persija
PSJ
19:00
BFC
logo Bhayangkara FC

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT