Sosok Penting Ini Sarankan untuk Pemain Timnas Indonesia Tak Menerima Pinangan Klub-klub Jepang, Akal Bulusnya Tak Disangka ...
- Kolase tvOnenews / Tokyo Verdy / Cerezo Osaka
"Karena jalannya udah bener, it goes up and down, tapi trennya ke atas, kadang kita kalah, kadang naik, kadang main jelek, kadang main bagus, tapi trennya ini ke atas, ini fakta. Bukan pendapat gue," jelasnya.
Di sisi lain, pembicaraan kemudian beralih ke soal netizen Indonesia marah-marah karena katanya Pratama Arhan dimanfaatkan oleh Suwon FC photoshoot saja, tetapi tak dimainkan.
Coach Justin dengan tegas membantah asumsi dari netizen soal tak dimainkannya Pratama Arhan di Suwon FC.
"Arhan pernah main tapi kartu merah langsung, main satu menit terus kartu merah," terang Justin.
Sebagaimana diketahui, kini Pratama Arhan bermain untuk Suwon FC, kasta teratas Liga Korea Selatan.
Setelah sebelumnya bermain di Tokyo Verdy dan tidak mendapat kontrak baru begitu musim 2024 berakhir.
Kemudian, Coach Justin menyampaikan kritiknya tentang klub di Liga Jepang.
"Jepang itu parah, gua itu yang bantu Stefano Lilipaly main di Jepang," tuturnya.
Saat itu, Coach Justin mengaku ada orang Jepang yang mencari pemain Indonesia untuk bermain di J1 League atau Liga Jepang.
"Gua bilang nggak, ajak Lilipaly aja, dia di Belanda gua telpon, gau panggil dia Fano kan, eh Fano ada klub Jepang, lu mau nggak," tuturnya.
"Gua bukan agen, gua hanya temannya Stefano Lilipaly, oke kalau lu mau, gua kasih email lu ke mereka, kontak langsung dan bermain di sana," papar Justin.
Pemilik nama lengkap Justinus Lhaksana ini menyatakan bahwa pemain kelahiran Belanda itu kurang mendapat menit bermain selama merumput di Liga Jepang.
"Sangat sedikit lah, hanya friendly match," tuturnya.
"Gak lama Stefano Lilipaly cabut, di klub yang sama Irfan Bachdim (masuk), dan nggak main juga," papar Justin.
Coach Justin menegaskan bahwa mereka merekrut pemain-pemain dari Indonesia atau sekelas timnas Indonesia hanya untuk mendapatkan penonton Indonesia.
"Untuk mendapat exposure," timpali Natascha Germania yang memandu talk show.
Berdasarkan catatan Transfermarkt, Stefano Lilipaly mantan punggawa timnas Indonesia itu pernah bermain klub jepang bernama C'dole Sapporo.
Load more