"Sebelumnya, FIFA juga resmi mengubah aturan return pass usai final Euro 1992. Sebelum pertandingan itu, seorang penjaga gawang masih diperbolehkan menangkap umpan dari rekan setimnya dan menjaga bola selama yang diinginkannya. Tim yang tertinggal tidak mempunyai peluang untuk mempertahankan bola," tulis media Vietnam, Soha.
Namun media Vietnam yakin bahwa kini FIFA tak akan bertindak apapun karena bukan sebuah insiden yang besar.
"Kontroversi terkini terkait Vietnam U17 dan Indonesia U17 hanya muncul dalam rangka babak kualifikasi turnamen Asia U17," tulis media Vietnam, Soha.
"Cakupan dan tingkat pengaruh turnamen ini terhadap sepak bola dunia sangat kecil dan kontroversinya tidak menimbulkan akibat yang berarti," lanjutnya.
Menurut media Vietnam, FIFA tak akan sampai turun tangan mengubah aturan pertandingan hanya karena apa yang sudah dilakukan oleh Vietnam U17 dan Timnas Indonesia U17.
"Oleh karena itu, kecil kemungkinan FIFA bisa mengubah peraturan sepak bola hanya karena kontroversi kecil terkait taktik Vietnam dan Indonesia U17," tulis media Vietnam, Soha.
Adapun jika FIFA akhirnya mau mengubah aturan, media Vietnam Soha memprediksi bahwa ke depannya akan ada regulasi terkait lama waktu yang diperbolehkan bagi sebuah tim untuk menguasai bola di daerahnya sendiri, kurang lebih sama seperti aturan dalam olahraga bola basket.
Load more