LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
nova arianto pelatih Timnas Indonesia U17
Sumber :
  • Kolase

Warga India Minta AFC Tindak Tegas Timnas Indonesia U17, Kata Media Vietnam Justru yang Salah Itu...

Melihat respon warga India usai Timnas Indonesia U17 lawan Australia, media Vietnam langsung bela Skuad Nova Arianto, benarkah main tak adil lawan Australia?

Senin, 28 Oktober 2024 - 10:57 WIB

tvOnenews.com - Media Vietnam ikut menyoroti kegaduhan di media sosial usai Timnas Indonesia U17 lolos ke Piala Asia U17 2025.

Salah satu pihak yang cukup gaduh dengan keberhasilan Timnas Indonesia U17 ini adalah suporter India.

Pasalnya, aksi Timnas Indonesia U17 yang dinilai main aman dengan Australia U17 membuat India dirugikan.

Baca Juga :

Hasil imbang tanpa gol antara Timnas Indonesia U17 menghadapi Australia U17 membuat India gagal lolos ke Piala Asia U17 2026.

Walaupun sama-sama menempati peringkat kedua grup, India masih kalah saing dengan Timnas Indonesia yang lebih unggul di klasemen peringkat kedua terbaik.

Sebagaimana diketahui, untuk bisa lolos lewat jalur peringkat kedua terbaik, maka akan dilihat hasil pertandingan melawan tim peringkat pertama dan ketiga.

Karena Timnas Indonesia U17 imbang melawan Australia, maka Skuad Nova Arianto lebih unggul dibanding India.

Andaikan Timnas Indonesia U17 kalah lawan Australia, maka India masih mungkin lolos.

"Jika Australia menang melawan Indonesia dengan GD +1, India akan lolos, hasil seri berarti Indonesia dan Australia lolos sehingga mereka melakukan ini.  Walaupun kita hanya bisa menyalahkan diri sendiri tapi apa akibatnya jika melakukan hal tersebut? @theafcdotcom," tulis akun X Indian Football.

Oleh sebab itulah warga India mengungkapkan kekesalannya karena menilai Timnas Indonesia dan Australia seperti tak bersungguh-sungguh bertanding karena dengan hasil imbang keduanya sudah sama-sama lolos.

“Mengulur waktu” seperti tim Vietnam, timnas Indonesia membuat marah opini publik India," tulis media Vietnam, Soha, seperti dilansir tvOnenews.com.

"Opini publik India bereaksi sangat keras ketika Indonesia U17 dan Australia U17 bermain untuk "mengulur waktu" lebih dari 30 menit di kualifikasi Asia," lanjutnya.

Media Vietnam menjelaskan bahwa sikap yang ditunjukkan pemain Timnas Indonesia U17 membuat geram warga India.

"Di babak final Grup G babak kualifikasi U17 Asia 2025, Indonesia U17 menghadapi Australia dengan sifat penentuan posisi teratas grup. Namun hasil imbang sudah cukup untuk membuat kedua tim saling bergandengan tangan untuk melaju ke babak final, karena runner-up grup Indonesia pasti masih masuk dalam 5 besar tim peringkat kedua dengan hasil terbaik," tulis media Vietnam, Soha.

"Hal inilah yang membuat kedua tim bermain "mengulur waktu" di 30 menit terakhir pertandingan. Pemain di kedua kubu hampir hanya mengoper bola bolak-balik di wilayahnya masing-masing, tidak ada tim yang tertarik mendorong bola ke depan untuk menyerang. Di penghujung pertandingan, kedua tim bermain imbang 0-0 sehingga melaju ke final Kejuaraan Asia," lanjutnya.

Melihat tuduhan dan serangan warga India kepada pihak Timnas Indonesia U17, media Vietnam tak tinggal diam.

Media Vietnam tersebut menegaskan bahwa gagalnya India pada dasarnya akibat kesalahan tim itu sendiri karena sebelumnya kalah melawan Thailand.

Oleh sebab itu, India tak perlu menyalahkan Timnas Indonesia U17.

"Faktanya, India U17 masih mempunyai hak penentuan nasib sendiri di tangannya menjelang laga final melawan Thailand U17. Hanya dengan hasil imbang saja, India sudah pasti akan memuncaki grup dan lolos ke babak selanjutnya tanpa mempedulikan hasil sisa pertandingan. Namun, India U17 juga melakukan kesalahan dan kalah 2-3 dari Thailand. Inilah alasan terpenting mengapa India U17 kehilangan tiket untuk melanjutkan ke final," tulis media Vietnam, Soha.

Media Vietnam juga membandingkan dengan gaya bermain timnya ketika melawan Yaman.

"Sementara itu, cara bermain U17 Indonesia dan Australia di 30 menit terakhir hampir sama dengan permainan Vietnam U17 di babak kedua melawan Yaman. Kedua tim bermain dengan sikap moderat, tidak berminat menyerang karena hasil imbang sudah cukup bagi kedua tim untuk melanjutkan," tulis media Vietnam, Soha.

(far)


Dapatkan berita menarik lainnya dari tvOnenews.com di Google News, Klik di Sini

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Jadwal Liga Voli Korea 2024-2025: Hari Ini Ada Duel Seru Hyundai Hillstate Vs Expressway Hi-Pass

Jadwal Liga Voli Korea 2024-2025: Hari Ini Ada Duel Seru Hyundai Hillstate Vs Expressway Hi-Pass

Jadwal Liga Voli Korea 2024-2025, ada dua rival berat Megawati Hangestri yang akan saling berduel di laga seru antara Hyundai Hillstate Vs Expressway Hi-Pass.
Lengkap! Daftar Bansos yang Cair November 2024,  Simak Kriteria dan Cara Klaimnya

Lengkap! Daftar Bansos yang Cair November 2024, Simak Kriteria dan Cara Klaimnya

Kabar baik untuk seluruh masyarakat Indonesia. Sejumlah bantuan sosial (bansos) bakal cair pada November 2024 ini. Simak kriteria dan cara klaimnya di sini
Jadwal Livoli Divisi Utama 2024 Putaran II: Hari Ini Rajawali Pasundan dan DPUPR Rafabinar Main, Farhan Halim serta Rendy Tamamilang Beraksi

Jadwal Livoli Divisi Utama 2024 Putaran II: Hari Ini Rajawali Pasundan dan DPUPR Rafabinar Main, Farhan Halim serta Rendy Tamamilang Beraksi

Jadwal Livoli Divisi Utama 2024 putaran II, di mana hari ini ada Farhan Halim dan Rendy Tamamilang siap beraksi bersama Rajawali Pasundan dan DPUPR Rafabinar.
Lolly Dulu Bela Mati-matian Antonio Dedola daripada Nikita Mirzani, Kini Sosok Ini Ungkap Lolly Pernah Tidur dengan Ayah Tirinya Itu

Lolly Dulu Bela Mati-matian Antonio Dedola daripada Nikita Mirzani, Kini Sosok Ini Ungkap Lolly Pernah Tidur dengan Ayah Tirinya Itu

Nama Antonio Dedola ikut terseret dalam kasus yang menimpa putri sulung Nikita Mirzani, yakni Laura Meizani alias Lolly.
Vietnam Tatap Serius Piala AFF 2024, Buat Training Camp di Korea Selatan untuk Hadapi Timnas Indonesia

Vietnam Tatap Serius Piala AFF 2024, Buat Training Camp di Korea Selatan untuk Hadapi Timnas Indonesia

Vietnam akan bermain di Grup B Piala AFF 2024 dengan menghadapi Timnas Indonesia, Laos, Myanmad, dan Filipina. 
Legenda Timnas Indonesia Mengaku Rugi Dirinya Tak Dapat Merasakan Dilatih oleh Shin Tae-yong, Ingatkan Para Junior Agar...

Legenda Timnas Indonesia Mengaku Rugi Dirinya Tak Dapat Merasakan Dilatih oleh Shin Tae-yong, Ingatkan Para Junior Agar...

Seorang legenda Timnas Indonesia mengaku rugi dirinya tak bisa merasakan dilatih oleh pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-yong. Ternyata ini sosok sang legenda.
Trending
Jangan Hiraukan Cibiran Segelintir Kelompok, Rampai Nusantara: Gibran Harus Tetap Fokus Jalankan Tugas Wapres

Jangan Hiraukan Cibiran Segelintir Kelompok, Rampai Nusantara: Gibran Harus Tetap Fokus Jalankan Tugas Wapres

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi menjalani tugas memimpin Indonesia selama lima tahun ke depan usai dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024 - 2029 pada 20 Oktober 2024 kemarin.
Teka-teki Pergantian Wakapolri Baru Terkuak, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Kantongi Nama-nama Kandidat Terkuat

Teka-teki Pergantian Wakapolri Baru Terkuak, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Kantongi Nama-nama Kandidat Terkuat

Kepala Divisi Humas (Kadivhumas) Polri Inspektur Jenderal Polisi Sandi Nugroho menjelaskan penggantian Wakapolri masih dalam proses.
AJI Kecam Keras Oknum Polisi di Mapolres Jember Diduga Intimidasi Wartawan

AJI Kecam Keras Oknum Polisi di Mapolres Jember Diduga Intimidasi Wartawan

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jember mengecam aksi intimidasi yang dilakukan aparat kepolisian terhadap tiga wartawan yang sedang melakukan kerja jurnalistik di Mapolres Jember, Selasa (29/10/2024) petang.
Tom Lembong Jadi Tersangka Impor Gula, Padahal Impor Gula Era Zulkifli Hasan dan Mendag Lainnya Lebih Tinggi

Tom Lembong Jadi Tersangka Impor Gula, Padahal Impor Gula Era Zulkifli Hasan dan Mendag Lainnya Lebih Tinggi

Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan mantan Menteri Perdagangan Tahun 2015–2016 Thomas Trikasih Lembong (TTL) atau Tom Lembong, sebagai tersangka perkara dugaan tindak pidana korupsi kegiatan importasi gula periode 2015--2023 di Kementerian Perdagangan (Kemendag).
Polisi Paksa Guru Hononer Supriyani Akui Adanya Penganiayaan ke Siswanya, Saksi Berani Jujur di Persidangan soal Ulah Penyidik

Polisi Paksa Guru Hononer Supriyani Akui Adanya Penganiayaan ke Siswanya, Saksi Berani Jujur di Persidangan soal Ulah Penyidik

Sidang penganiayaan guru honorer Supriyani kepada siswanya berinisial D (8) di SDN 4 Baito, Konawe Selatan (Konsel). Polisi paksa Supriyani akui penganiayaan.
FIFA Tak Restui Pemain Keturunan Ini Bela Timnas Indonesia Sekalipun Sudah Dinaturalisasi, Ini Alasannya

FIFA Tak Restui Pemain Keturunan Ini Bela Timnas Indonesia Sekalipun Sudah Dinaturalisasi, Ini Alasannya

Ryan Flamingo, bek tengah PSV Eindhoven, diperkirakan tak akan dinaturalisasi untuk membela Timnas Indonesia karena syarat garis keturunan dari FIFA yang ketat.
AFC Ubah Klasemen Runner-up Terbaik di Detik-Detik Terakhir Kualifikasi Piala Asia U-17 2025, Bagaimana Nasib Timnas Indonesia U-17?

AFC Ubah Klasemen Runner-up Terbaik di Detik-Detik Terakhir Kualifikasi Piala Asia U-17 2025, Bagaimana Nasib Timnas Indonesia U-17?

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) mengubah klasemen runner-up terbaik yang menjadi jalur Timnas Indonesia U-17 lolos ke putaran final Piala Asia U-17 2025.
Selengkapnya
Viral