PSSI Konfirmasi Timnas Putri Indonesia akan Melawan Belanda dalam FIFA Matchday Oktober 2024
- PSSI
Jakarta, tvOnenews.com - Anggota Exco PSSI, Vivin Cahyani mengumumkan jika Timnas Putri Indonesia mendapatkan undangan untuk menghadapi Belanda dalam FIFA Matchday.
Timnas Putri Indonesia saat ini tengah menjalani sejumlah pemusatan latihan (TC) demi menatap Piala AFF Putri 2024.
Gelaran Piala AFF Putri 2024 itu rencananya bakal bergulir pada 23 November hingga 3 Desember 2024 di Laos.
Demi mempersiapkan ajang itu, pelatih Timnas Putri Indonesia, Satoru Mochizuki akan menggelar sejumlah TC di Jepang dan Belanda.
Skuad Garuda Pertiwi dijadwalkan bakal bertolak ke Jepang pada 24 September dan akan mengikuti tujuh friendly match dengan sejumlah klub Negeri Sakura tersebut.
Agenda TC di Jepang itu bakal terlaksana hampir sebulan dengan berakhir pada 21 Oktober mendatang.
Setelah itu, Timnas Putri Indonesia bakal berangkat ke Belanda demi melanjutkan agenda pemusatan latihan.
Ternyata, kedatangan Timnas Putri Indonesia itu mendapatkan undangan khusus dari Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB).
Skuad Garuda Pertiwi mendapatkan undangan khusus untuk menghadapi Timnas Putri Belanda secara resmi dalam FIFA Matchday.
- tvOnenews.com - Ilham Giovani
Hal itu disampaikan langsung oleh Vivin Cahyani selaku Exco PSSI dalam konferensi pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Sabtu (21/9/2024).
"Lalu setelah 21 (Oktober) ke Belanda, Federasi Belanda mengundang Timnas Putri Indonesia untuk melakukan FIFA Matchday melawan Timnas Belanda," ujar Vivin Cahyani, Sabtu (21/9/2024).
Mendapatkan undangan khusus itu, Vivin Cahyani langsung menginformasikan kepada pelatih Timnas Putri Indonesia, Satoru Mochizuki.
Meski Timnas Putri Belanda memiliki peringkat 7 dunia, namun Exco PSSI menyebut jika pelatih Satoru Mochizuki tak merasa takut.
Vivin Cahyani mengatakan bahwa pelatih Timnas Putri Indonesia itu merasa terhormat dan siap meladeni undangan menghadapi Belanda tersebut.
"Jadi waktu ditawarkan, saya sampaikan ke coach Mochi apakah kita berani karena Belanda di peringkat 7 dunia sedangkan kita masih jauh di bawahnya," pungkas Vivin Cahyani.
"Tetapi head coach menyampaikan kita berani dan merasa terhormat karena kita diundang datang, bukan meminta, ini kesempatan yang baik untuk anak-anak putri kita," tambahnya.
Load more