ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

3 Pemain yang Pernah jadi Langganan Timnas Indonesia ini Sudah Tak Diperlukan Shin Tae-yong? Mulai Terlupakan hingga Posisinya Diisi Pemain Lain

Inilah daftar tiga pemain yang pernah jadi andalan dan langganan Timnas Indonesia yang diduga sudah tak dibutuhkan karena tidak dipanggil Shin Tae-yong lagi.
Jumat, 12 Juli 2024 - 14:06 WIB
Nadeo Argawinata
Sumber :
  • Instagram @nadeowinata

tvOnenews.com - Timnas Indonesia kini diperkuat oleh pemain-pemain berbakat yang menjanjikan.

Bahkan, para pemain keturunan Grade A juga banyak yang memutuskan untuk membela skuad Garuda.

Ada nama seperti Thom Haye, Sandy Walsh, Jay Idzes, Ivar Janner, Justin Hubner, Nathan Yjoe A On, Marselino Ferdinan, Rizky Ridho, dan banyak lagi.

Namun, di balik nama-nama pemain andalan Shin Tae-yong itu ternyata ada beberapa pemain Timnas Indonesia yang kini seolah terlupakan.

Mereka ini dulunya pernah menjadi pemain langganan yang selalu dipanggil STY untuk memperkuat tim Garuda.

Siapa saja mereka? Simak daftar 3 pemain yang dulunya pernah jadi andalan dan langganan dipanggil Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia.

1. Nadeo Argawinata

Nama pertama yang tak pernah dipanggil STY lagi adalah Nadeo Argawinata.

Tak sedikit yang menyayangkan keputusan Shin Tae-yong yang kini tak pernah lagi memanggil Nadeo.

Alih-alih memanggil Nadeo Argawinata, pelatih asal Korea selatan itu lebih memilih memanggil nama-nama kiper junior Nadeo, salah satunya seperti Ernando Ari.

Padahal Nadeo Argawinata selalu jadi langganan menjadi kiper utama Timnas Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.

Nampaknya, shin Tae-yong masih kecewa dengan Nadeo Argawinata usai Timnas Indonesia digilas Irak dengan skor 1-5 di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

2. Fachrudin Aryanto

Fachrudin Aryanto yang sejauh ini sudah tampil membela Timnas Indonesia dalam 57 pertandingan kini tak pernah dipanggil lagi.

Fachrudin merupakan salah satu pemain paling berpengalaman di Timnas Indonesia saat ini. Pasalnya, pemain asal Klaten itu sudah jadi andalan skuad Garuda sejak era Almarhum Alfred Riedl.

Bahkan Fachruddin Aryanto juga sudah jadi pilihan utama STY sejak ia menjadi pelatih Timnas Indonesia pada 2019 silam.

Pemain yang sempat ditunjuk sebagai kapten Timnas Indonesia ini sekarang tak pernah dipanggil ke Timnas Indonesia.

3. Alfeandra Dewangga

Masih berusia 23 tahun, Alfeandra Dewangga sudah 15 kali membela Timnas Indonesia.

Sayangnya posisinya di Timnas Indonesia kini seakan sudah mulai menghilang sejak beberapa bulan lalu.

Padahal pemain PSIS Semarang itu sudah tak perlu lagi beraaptasi dengan skema permainan STY, karena ia sudah beberapa kali di bawah pelatih Timnas Indonesia itu.

Selain itu, Dewangga juga mempunyai segudang pengalaman bermain di ajang Internasional. (tsy)

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI salurkan bantuan logistik ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk korban banjir bandang dan longsor, bantu percepat pemulihan dan penuhi kebutuhan dasar warga.
Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Polda Metro Jaya menetapkan enam anggota Polri sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan hingga menyebabkan tewasnya dua orang mata elang (Matel) berinisial MET (41) dan NAT (32) yang terjadi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/2025).
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Menurut data Kementerian Perhubungan (2024), pengguna transportasi online terus meningkat seiring tumbuhnya kebutuhan akan layanan cepat, aman, dan transparan
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB
Sabtu, 27 Desember 2025
logo Persik Kediri
KDR
15:30
PSO
logo Persis Solo
logo Persib Bandung
PSB
19:00
PSM
logo PSM Makassar
Minggu, 28 Desember 2025
logo Persepam Madura Utd
MDR
19:00
SPG
logo Semen Padang
logo Malut United
MLT
19:00
BOR
logo Pusamania Borneo
Senin, 29 Desember 2025
logo Bali United
BUF
15:30
DWU
logo Dewa United
logo Persija
PSJ
19:00
BFC
logo Bhayangkara FC

Trending

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Dua mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025) sore.
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Berikut klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025, Jumat (12/12/2025) hingga pukul 17.00 WIB.
Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi bereaksi soal konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob diduga menghina suku Sunda dan suporter Persib Bandung, Viking Persib Club.
Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Ucapan Resbob yang memantik amarah tersebut, diunggah ulang berbagai akun di Medsos.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT