tvOnenews.com - Pemain diaspora Timnas Indonesia U-20, Dillan Yabran bercerita tentang pengalamannya ikut pemusatan latihan (TC) bersama Timnas Indonesia U-20.
Timnas Indonesia U-20 resmi merampungkan TC hari terakhirnya pada Kamis (4/4/2024) malam WIB di Lapangan B, Komplek Gelora Bung Karno (GBK).
TC hari terakhir Timnas Indonesia U-20 tersebut juga turut diikuti Dillan Yabran yang merupakan pemain diaspora asal klub Jerman, SV Bergisch Gladbach 09.
Saat ditemui awak media termasuk tvOnenews.com saat sesi istirahat TC di Lapangan B Komplek GBK pada Kamis (4/4/2024), Dillan mengaku sangat senang bisa bergabung bersama Timnas Indonesia U-20 besutan pelatih Indra Sjafri.
"Ya latihan ini sangat baik dan punya intensitas yang tinggi dari awal hingga akhir. Teman-teman di tim juga sangat menyenangkan, mereka membantu saya dengan sangat baik, latihan ini juga menyenangkan dan capek juga," ujar Dillan.
Pemain yang berposisi sebagai penyerang kiri tersebut mengaku mempelajari berbagai posisi saat jalani TC bersama Timnas Indonesia U-20 dan berkat arahan dari Indra Sjafri.
"Coach Indra disini menerapkan formasi 4-4-3 dan dia punya strategi bagus di balik itu dan saya belajar banyak dari situ," jelas Dillan.
"Saya datang sebagai pemain sayap, dan kini saya bermain di posisi nomor delapan atau sepuluh, dengan ini saya juga meningkatkan kualitas saya dan saya juga merasa berkembang selama latihan ini," tambahnya.
Pemain diaspora berusia 18 tahun tersebut mengungkapkan pengalamannya selama berlatih Timnas Indonesia U-20 dirinya bahkan sudah mengalami sakit sebanyak dua kali akibat perubahan cuaca.
Dirinya mengaku belum terbiasa beradaptasi dengan cuaca di Indonesia, ia bahkan mengakui kondisi badannya yang mengalami perubahan saat di hotel dan saat berada di lapangan.
"Di latihan saya hanya dua kali sakit karena masalah cuaca. Di hotel dingin tapi begitu keluar (dari hotel) sangat panas dan saya tak bisa mengatasi itu," pungkas Dillan Yabran.
Walaupun Dillan merupakan pemain diaspora dan kerap menjawab pertanyaan awak media dengan menggunakan bahasa Inggris, namun ia mengaku sudah bisa berbicara menggunakan bahasa Indonesia.
Meski sudah bisa berbahasa Indonesia, namun Dillan Yabran akui tidak dapat berbicara bila lawan bicaranya berbicara dengan cepat.
"Bahasa Indonesia sudah bisa, tapi kalau pertanyaannya cepat-cepat saya agak susah menjawab. Mama dan papa saya juga mengajari saya (bahasa Indonesia) dari dulu," tutup Dilan.
Pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20 saat ini akan dihentikan dan para pemain akan dikembalikan ke klub masing-masing termasuk pemain diaspora.
Sebelum kembali ke Jerman, Dillan menyatakan akan silaturahmi sekaligus merayakan Idul Fitri bersama keluarga orang tuanya di Banda Aceh, meskipun saat ini kedua orang tuanya masih berada di Eropa. (igp/sub).
Load more