Jika Tak Menurun Performanya, Eks Pemain Kesayangan Indra Sjafri Ini akan Jadi Duet Thom Haye di Timnas Indonesia

tvOnenews.com - Penampilan Thom Haye di laga debutnya bersama Timnas Indonesia saat menaklukkan Vietnam pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 banyak menuai pujian.

Thom Haye mampu menjadi jenderal lapangan tengah saat Timnas Indonesia mengalahkan Vietnam 3-0 di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa (26/3).

Kontribusi Thom Haye pada pertandingan tersebut cukup besar dengan mencatatkan satu assist untuk gol pertama Timnas Indonesia yang diciptakan Jay Idzes.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, pun cukup puas dengan penampilan gelandang SC Heerenveen berusia 29 tahun tersebut.

"Dia melakukan pekerjaannya dengan baik. Dan lebih dari 100 persen saya puas dengan penampilannya," ujar STY seusai laga.

Kemungkinan besar, Haye masih akan diandalkan oleh pelatih asal Korea Selatan tersebut saat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Juni mendatang.

Skuad Garuda dijadwalkan bertemu Irak dan Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada 6 dan 11 Juni.

Di balik kesuksesan Haye bersama Indonesia, ada satu pemain yang seharusnya bisa menjadi duetnya, yakni Evan Dimas.

Evan Dimas. Foto: ANTARA.

Gelandang milik PSIS Semarang itu pernah menjadi tulang punggung bahkan kapten Timnas Indonesia selama bertahun-tahun.

Evan Dimas pernah disebut-sebut sebagai salah satu gelandang terbaik yang pernah dilahirkan oleh sepak bola Indonesia.

Akurasi passing, pergerakan tanpa bola, hingga insting mencetak gol yang tajam membuat Evan Dimas selalu menjadi andalan setiap pelatih Timnas Indonesia.

Kualitas pemain berusia 29 tahun ini pun terlihat dari statistiknya selama membela Merah-Putih dari tahun 2014 hingga 2022.

Dia mencatatkan 43 pertandingan untuk Timnas Indonesia dengan mencetak 11 gol dan tiga assist.

Shin Tae-yong bukannya tidak memberikan kesempatan kepada Evan Dimas selama melatih Indonesia.

Tercatat, STY pernah menurunkannya dalam 16 pertandingan dengan catatan dua gol dan satu assist.

Akan tetapi, cedera  benar-benar mengganggu kariernya hingga tak pernah lagi dipanggil STY sejak pertandingan persahabatan kontra Timor Leste pada 2022 lalu.

Andai saja Evan bisa mempertahankan performanya, bukan tidak mungkin lini tengah Timnas Indonesia akan dihuni duet maut.

Evan dan Haye menjadi duet yang cukup menjanjikan untuk ditampilkan oleh Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.

Haye menjadi salah satu pemain keturunan terbaik yang pernah dinaturalisasi, sedangkan Evan merupakan salah satu bakat sepak bola terbaik yang pernah dilahirkan Indonesia. (fan)