tvOnenews.com - Pandit senior, Justinus Lhaksana atau Coach Justin mengungkap pandangannya terhadap ramainya kritikan atas jersey baru Timnas Indonesia.
Timnas Indonesia memiliki jersey terbaru yang diluncurkan Erspo selaku penyedia apparel resmi skuad Garuda, pada Senin (18/3/2024)/
Di balik jersey terbaru itu tidak sedikit netizen yang melontarkan kritik terhadap pengganti Jersey Mills itu.
Jersey terbaru Timnas Indonesia. (instagram/erspo)
Mereka rata-rata mengeluhkan soal desain jersey terbaru Timnas Indonesia yang tidak ada istimewanya, dan cenderung mirip Singapura.
Tak sampai di situ, pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong turut mengklaim jersey latihan yang tak memiliki daya serap keringat yang baik.
Namun Shin Tae-yong meminta kritikannya tersebut tak menjadi keributan di publik.
"Tentang jersey, kami hanya berdiskusi dan memberi saran agar kami bisa memiliki penampilan bagus dengan jersey ini," kata Shin Tae-yong, Rabu (20/3/2024).
Shin Tae-yong mengakui tak memiliki keberatan lain termasuk jersey utama Timnas Indonesia.
Menurutnya, wajar jika Skuad Garuda sebagai pengguna memberikan masukan agar ke depan jersey mereka menjadi lebih baik.
Pelatih asal Korea Selatan ini pun meminta agar kritikannya ini tak menjadi keributan lagi di sosial media.
"Kami berdiskusi satu sama lain, jadi saya harap ini tidak menjadi perdebatan di publik," kata Shin Tae-yong.
Jersey anyar ini pun akan debut di laga Timnas Indonesia vs Vietnam di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (21/3/2024).
Coach Justin yang dikenal lantang dan tajam mengkritik sesuatu yang berbau Timnas Indonesia, turut menanggapi soal jersey terbaru timnas.
"Gak fair untuk kita menjudge brand baru. Kalau lihat tampaknya dari foto, bukan lihat aslinya karena itu ngaruh banget," ujarnya dilansir Youtube Sportify Indonesia.
"Kalau lihat dari aslinya, gua bilang nggak jelek tapi nggak spesial," kata dia.
Coach Justin.
Pria yang disapa dengan nama Koch itu teringat dengan jersey Timnas Belanda di Piala Dunia 2022 yang berwarna orange-kuning.
Ketika lihat di foto kurang bagus, namun ketika melihat aslinya itu sangat bagus.
"Jadi gua harus lihat dulu, ini bagus atau nggak," jelasnya.
Coach Justin juga mengatakan harga jersey baru itu terlalu mahal dibandingkan keluaran Mills.
"Harganya terlalu mahal gua bilang, Mills itu player issue-nya 800 ribu, ini 1,3 juta. Jadi 55-60 persen lebih mahal daripada Mills, dengan desain kayak gitu sorry to say untuk gue not worth it," terangnya.
"Cuman sekali lagi, gua harus lihat aslinya seperti apa, kalau misalnya aslinya bagus bahannya dan apa, gua mungkin beli," ucapnya.
Justin pun mengakui bahwa tidak mudah untuk membuat jersey dengan hasil optimasi dan memuaskan semua orang.
"Netizen ini kan punya parameter, parameternya kan Mills, dan Mills kan bagus, bagus banget malah. Dikasih ini, ya pasti mereka kecewa lah." ucapnya.
"Jersey untuk gue tidak penting-penting amat lah, yang penting perform dulu. Nanti kalau perform jersey-nya mendadak bagus, kalau nggak performa jerseynya jelek" katanya seraya tertawa.
Menurut pengamat sepak bola, Justin bahwa jersey ini hanya sebagai pelengkap, yang lebih utama adalah performa dari Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Jersey ini tidak jelek, ibarat gini kalau gue jalan ke mall, banyak cewek kalau Mills gua agak tengok, kalau Erspo gua lanjut jalan," tuturnya.
"Yang bikin gua kecewa, ini jersey mirip plek banget sama Jersey Vietnam dan Singapura, i mean kenapa lu gak punya kreativitas, itu yang sangat gua sayangkan," pungkas Justin. (hfp/ind)
Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, Klik di sini
Load more