Kemudian hal itulah yang membuat kemampuan para pemain Timnas Indonesia U-19 tidak berkembang hingga membuat performa mereka anjlok di Piala Asia 2014.
Dalam sebuah kesempatan podcast Sport77, Hansamu Yama mengungkapkan faktor kegagalan Timnas Indonesia U-19 di Piala Asia 2014.
Ia menjabat sebagai kapten saat itu mengatakan bahwa tur keliling Indonesia bukanlah cara yang tepat untuk mempersiapkan tim.
“Menurut saya nggak (tepat) sih. Salah. Baru sadar (sekarang) salah,” kata Hansamu dikutip dari Sport77.
“Kita over. Masak keliling gitu? Nggak pernah kalah loh kita, 30 pertandingan ya? Di samping itu kan menguras tenaga itu, tiga hari pindah kota (lalu) main lagi, capek,” ujarnya.
Bek tengah Persija Jakarta itu menerangkan bahwa saat itu timnas di jamannya, yakni timnas U-19 menjalani pertandingan yang terlalu padat sehingga energi mereka banyak ikut terkuras.
“Tenaga kita terkuras, terus menghadapi (lawan) itu-itu aja, muter-muter itu bosan, jenuh gitu,” tutur Hansamu.
Load more