"Sepulang dari TC Thailand ini sepertinya antara Indra Sjafri dengan STY ada ketidakcocokan," tambahnya.
Setelah kejadian tersebut, PSSI memutuskan untuk menggeser Indra Sjafri dari asisten pelatih ke posisi Direktur Teknik.
Indra Sjafri. Foto: PSSI.
"Lalu oleh Ketum Iwan Bule menggeser Indra Sjafri menempatkan di Dirtek. Di situ saya lihat ada kesalahan yang harus kita akui," katanya.
Secara hierarki, jabatan baru Indra Sjafri memang lebih tinggi dari Shin Tae-yong yang menjadi pelatih Timnas Indonesia.
Keputusan ini, lanjut dia, tidak membuat konflik yang terjadi sebelumnya menjadi mereda.
"Secara psikologis bekas asisten sekarang jadi bos. Dirtek kan bosnya pelatih timnas. jadi itu ada sedikit gesekan saya lihat. Saya kebetulan ada di dalam, saya tahu ada gesekan-gesekan yang membuat tidak sehat," katanya.
Load more