tvOnenews.com - Timnas Indonesia U-17 kini dibubarkan untuk sementara waktu setelah tersisih dari Piala Dunia U-17.
Timnas Indonesia U-17 harus menerima kenyataan berada di posisi lima peringkat tiga terbaik dimana tim yang lolos ke babak 16 besar hanya mengambil empat tim dari peringkat tiga terbaik.
Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI Sumardji mengakui sudah ada rencana khusus untuk pemain keturunan seperti Amar Brkic, Welber Jardim dan Ji Da Bin agar tetap bersama timnas Indonesia.
Seperti diketahui, anak yang merupakan keturunan Indonesia harus memilih kewarganegaraan ketika usianya sudah 21 tahun. Hal ini karena Indonesia tidak memperbolehkan warganya untuk memiliki kewarganegaraan ganda.
"Kami berharap pemain keturunan ini termasuk Welber dan Amar, berharap mereka tetap berada di timnas INdonesia, tidak beralih kembali sesui dengan keinginan mereka," kata Sumardji.
Polemik keturunan memang bukan hanya menjadi masalah di timnas Indonesia. Bahkan Argentina sempat berebut dengan Spanyol untuk mematenkan Alejandro Garnacho.
Garnacho sempat tak bisa memperkuat Argentina karena pernah membela tim muda Spanyol. Bahkan banyak federasi yang tidak mempermasalahkan ketika pemain memiliki kewarganegaraan ganda asal ikut dengan timnas mereka.
Khusus untuk kasus timnas U-17, Sumardji tak mengelak jika pemain keturunan yang bermain di Piala Dunia U-17 ini menjadi masa depan timnas Indonesia.
"Tentu sangat berharap mereka tetap memperkuat timnas Indonesia. Karena kemampuannya lebih sehingga memantik semangat anak-anak yang lain untuk belajar lebih baik lagi," kata Sumardji.
Untuk itu, Sumardji menyebut PSSI terus berkomunikasi dengan orang tuanya.
"Ya tetap kita jalin komunikasi itu, terutama dengan orang tuanya. Supaya kita jaga komunikasi yang baik kalau anak-anak seusia itu orang tua sangat berperan," kata Sumardji. (hfp)
Load more