Apa yang dilakukan oleh PSSI ini ternyata berkaca dari negara-negara di belahan dunia lain. Beberapa negara menggunakan pemain keturunan yang berkarier di luar negeri demi mendongkrak prestasi sepak bola mereka.
Sebut saja Maroko dengan 14 pemain keturunan di Piala Dunia 2022 Qatar, mereka menjelma menjadi sebuah negara yang berhasil tampil mengejutkan.
Bagaimana tidak karena negara teluk yang satu ini untuk pertama kalinya mampu lolos ke babak semifinal. Prestasi itu tentu didapatkan oleh Maroko karena berhasil mendatangkan pemain bintang seperti Yasin Bounou, Achraf Hakimi, hingga Hakim Ziyech.
Mereka adalah pemain-pemain yang tidak lahir dan besar di Maroko melainkan negara lain seperti Canada, Spanyol, dan Belanda. Namun mereka sudi membela Maroko karena darah keturunan.
Negara asal Afrika itu tentu bisa menjadi contoh bahwa pemain keturunan bisa memberikan prestasi dalam sepak bola.
Load more