News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Rumput JIS Ternyata Sudah Standar FIFA, Begini Penjelasan Pengamat hingga Mantan Ketum PSSI Iwan Bule

Polemik rumput Stadion JIS masih belum mereda. Lapangan sepak bola yang dibangun di era Gubernur Anies Baswedan itu sebelumnya dikatakan belum berstandar FIFA
Minggu, 9 Juli 2023 - 18:14 WIB
Rumput JIS Ternyata Sudah Standar FIFA, Begini Penjelasan Pengamat hingga Mantan Ketum PSSI Iwan Bule
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

tvOnenews.com - Polemik rumput Stadion JIS masih belum mereda. Lapangan sepak bola yang dibangun di era Gubernur Anies Baswedan itu sebelumnya dikatakan belum berstandar FIFA oleh pemerintah melalui Kementerian PUPR

Menteri PUPR Basuki Hadi Hadimuljono menyatakan pihaknya siap memugar total rumput JIS demi kepentingan hajat Piala Dunia U-17 bulan November mendatang. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Mulai (penggantian) rumput butuh Rp6 miliar satu lapangan dari PU (PUPR)," ujar Basuki seusai meninjau JIS bersama Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Menpora Dito Ariotedjo, dan PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, Selasa (4/7/2023).

Pemerintah menilai rumput JIS tidak sesuai dengan standar FIFA lantaran menggunakan rumput hibrida, perpaduan antara rumput asli dan sintetis. Namun ternyata menurut pengamat sepak bola Tommy Welly, jenis rumput hibrida masuk dalam standar FIFA.

‘’FIFA meng-approve tiga macam rumput; asli, hybrid (hibrida), artificial roof (sintetis yang sesuai standar FIFA),’’ kata Tommy dilansir dari tayangan Indonesia Lawyers Club, Minggu (9/7/2023).

Terkait dengan rumput hibrida seperti yang digunakan di JIS terdapat tiga tipe yakni reinforced truf (penguatan akar), karpet, dan stitching fiber (dijahit).

‘’Itu diakui semua oleh FIFA. Contoh seperti yang digunakan di JIS ini sama dengan yang di Allianz Arena, Wanda Metropolitano Atletico Madrid, lalu Spartak Moscow. Jadi ini bukan hal yang baru dan asing dalam sepak bola,’’ jelas Tommy.

Pertimbangan mengapa JIS menggunakan rumput alami (95 persen) dan sintetis (5 persen), lanjut Tommy, tak lain karena daya tahannya lebih lama.

‘’Kedua, menyerap air lebih banyak. Ketiga, lebih cocok di daerah pesisir. Dan menurut saya JIS yang terletak di daerah Jakarta Utara (rumput hibrida) ini yang paling cocok,’’ ucapnya.

JIS sudah standar FIFA

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Senada dengan Tommy, mantan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan bahwa rumput JIS sudah berstandar FIFA.

"Ya saya tidak tahu sekarang apa rumput (JIS) tersebut sudah diganti atau tidak. Yang jelas waktu FIFA datang ya itu, yang kami dengar ya (standar FIFA). Tapi bisa tanyakan lagi ke FIFA lagi ya," terang Iwan.

Halaman Selanjutnya :
Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT