tvOnenews.com - Lemparan maut Pratama Arhan dianggap sebagai kejutan dalam pertandingan Timnas Indonesia versus Argentina di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Senin (19/6/2023).
Lemparan ke dalam Arhan bahkan merepotkan kiper tebaik Piala Dunia 2022 Emiliano Martinez. Lini pertahanan Tim Tango juga dibuat kerepotan dengan lemparan maut pemain Tokyo Verdy itu.
Bermain di babak kedua tepatnya pada menit ke-46 menggantikan Shayne Pattynama, Arhan langsung memberi ancaman di menit 8 menit setelah masuk lapangan.
Sisi kiri lini pertahanan Argentina dibuat kebingungan ketika Arhan melakukan ancang-ancang jauh dan melepaskan lemparan ke dalam yang hampir menjadi assist bagi Elkan Baggott.
Sayang sundulan Baggott masih mengenai mistar gawang Emiliano Martinez. Setelah momen itu Arhan rajin membuat sibuk pertahanan tim tamu.
Tidak hanya dari sisi kiri yang menjadi area bermainnya, Arhan juga mengambil lemparan ke dalam dari sisi kanan yang dekat dengan gawang Argentina.
Emiliano Martinez pun terpaksa harus keluar dari garis gawang untuk menghalau bola lemparan Arhan.
Lemparan maut mantan pemain PSIS Semarang itu rupanya tidak hanya diakui media Argentina tetapi juga mencuri perhatian legenda Albiceleste Ezequiel Lavezzi yang menonton langsung di Stadion GBK.
Lavezzi bahkan mengabadikan langsung lemparan Pratama Arhan di instastory Instagram pribadinya @pocho22lavezzi.
‘’Ada manusia yang bisa melempar dari jarak yang begitu jauh. Membuka mata dunia bahwa sepak bola tak berhenti-hentinya berkembang,’’ tulis Lavezzi dikutip pada Minggu (25/6/2023).
Lavezzi beberapa kali memberikan tepuk tangan meriah ketika Arhan mendapat lemparan ke dalam.
Media Argentina juga kaget bahwa lemparan Arhan sudah membuat beberapa tim dan negara di dunia terkena imbas dari lemparan jauh arahan yang berbuah gol itu.
Sebuah skill yang langka dan sulit untuk ditiru. Arhan sendiri rupanya punya alasan untuk mencoba lemparan mautnya pada saat melawan Argentina.
Pasalnya pemain andalan Shin Tae-yong itu baru saja menghasilkan gol untuk timnya Tokyo Verdy saat berlaga di Piala Kaisar.
Arhan pun mulai mendapat tempat di skuad utama tim yang merumput di Liga 2 Jepang (J2League) itu.
Load more