ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

3 Fakta Usai Getafe Vs Barcelona: Banjir Kartu Merah, Pemain Baku Hantam hingga Xavi Murka ke Wasit

Barcelona bermain 0-0 ketika bersua Getafe dalam laga pekan pertama Liga Spanyol, di Stadion Coliseum Alfonso Perez, Minggu (14/8/2023) dini hari WIB tadi. 
Senin, 14 Agustus 2023 - 07:24 WIB
3 fakta usai duel Getafe vs Barcelona: Banjir kartu merah, Xavi murka ke wasit hingga pemain baku hantam.
Sumber :
  • Twitter/Getafe

Jakarta, tvOnenews.com - Barcelona bermain 0-0 ketika bersua Getafe dalam laga pekan pertama Liga Spanyol, di Stadion Coliseum Alfonso Perez, Minggu (14/8/2023) dini hari WIB. 

Barcelona turun dengan kekuatan terbaiknya ketika melawat ke markas Getafe. Nama-nama seperti Robert Lewandowski, Ilkay Gundogan, Pedri, hingga Raphinha tampil sejak menit pertama. 

Akan tetapi, Barcelona kesulitan membongkar pertahanan Getafe. Terlebih Getafe menerapkan permainan keras yang menyulitkan skuad Catalan. 

Pertandingan pun diwarnai dengan saling sikut, pukulan, hingga kontak fisik lain antarpemain. Alhasil wasit mengeluarkan total 10 kartu kuning plus tiga kartu merah dalam laga kali ini.

Berikut 5 fakta usai Duel Getafe vs Barcelona. 

Banjir Kartu Merah

Wasit Cesar Soto Grado yang memimpin pertandingan kali ini memberikan tiga kartu merah, yang dua di antaranya ditujukan ke Barcelona. 

Raphinha diusir Grado pada menit ke-42. Kemudian pelatih Xavi Hernandez juga mendapat kartu merah pada menit ke-70, sebab melakukan protes keras ke wasit. 

Adapun satu kartu merah lain dikeluarkan wasit untuk penyerang Getafe, Jaime Mata. 

Xavi Murka ke Wasit

Sikap wasit dinilai Xavi tidak benar ketika bersua Getafe. Xavi pun murka dan mencurahkan keluh kesahnya setelah pertandingan. 

"Wasit mengeluarkan saya karena mengatakan kepadanya bahwa terlalu banyak pelanggaran. Mereka membiarkan mereka melakukan pelanggaran terlalu banyak," ujar Xavi dikutip Barca Universal. 

"Pertandingan berlangsung sengit karena wasit membiarkan Getafe melakukan pelanggaran terhadap kami. Bagi kami, Getafe menghalalkan segala cara. Jika kami menjual La Liga sebagai produk yang kami lihat hari ini, kami gagal. Itu tidak baik," ujar Xavi. 

Pemain Baku Hantam

Raphinha diusir wasit karena memukul salah satu pemain tuan rumah. Wasit pun tak ayal memberikan kartu merah kepada sang pemain.

Di sisi lain, Gundogan juga sempat terkapar di atas lapangan ketika bersua Getafe. Eks gelandang Manchester City itu terkena sikutan pemain Getafe, Damian Suarez, di area perut. 

Gundogan pun menjadi sesak nafas selama beberapa menit hingga terkulai di lapangan. (mir)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-16

Waktu yang ditampilkan adalah WIB
Senin, 15 Desember 2025
logo Levante
LEV
00:30
VIL
logo Villarreal
logo Alaves
ALA
03:00
RMA
logo Real Madrid
Selasa, 16 Desember 2025
logo Rayo Vallecano
RAY
03:00
BET
logo Real Betis

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT