Inter Milan Vs AC Milan di Derbi Milan, Chivu: Tidak Ada yang Favorit!
- REUTERS/Alessandro Garofalo
Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Inter Milan, Cristian Chivu, menyebut tidak ada yang difavoritkan untuk memenangkan laga derbi Milan. Menurutnya, baik Inter maupun AC Milan sama-sama memiliki peluang 50 persen dalam laga nanti.
Inter Milan akan segera menjamu rival sekotanya, AC Milan, dalam lanjutan Liga Italia 2025-2026. Pertandingan tersebut bakal digelar di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Senin (24/11) dini hari WIB.
- Tim tvOne
Duel kedua tim diprediksi bakal berlangsung ketat. Terlebih, saat ini Inter berada di posisi dua klasemen sementara, hanya berjarak dua poin dari AC Milan yang berada di peringkat lima.
Jika Inter menang, mereka berpotensi akan menggeser Napoli dan menjadi pemuncak klasemen sementara. Sedangkan jika AC Milan menang, mereka dapat merebut posisi dua klasemen.
Dalam rekor pertandingan derbi Milan dalam lima pertemuan terakhir, Inter belum merasakan kemenangan atas Milan. Nerazzurri mengalami dua hasil imbang dan tiga kali kalah.
Di antaranya, Inter kalah dari Milan di final Piala Super Italia musim 2024/2025. Kemudian takluk pada leg kedua semifinal Piala Italia.
Kendati begitu, Cristian Chivu menyebut tidak ada yang difavoritkan untuk memenangkan laga kali ini. Ia menilai kedua tim sama-sama memiliki peluang 50 persen dalam laga nanti.
- REUTERS/Claudia Greco
"Dalam derbi tidak ada favorit. Semua dimulai dengan skor 0-0, kesempatan 50-50. Kami harus memanfaatkan momen, memenangkan lebih banyak duel dan lebih fokus," ujar Chivu dikutip dari laman resmi Inter Milan.
Lebih lanjut, juru taktik berkebangsaan Rumania itu memprediksi momentum akan menjadi kunci dalam memenangkan pertandingan penuh gensi nanti. Oleh karena itu, dia meminta timnya untuk fokus, tidak menyia-nyiakan setiap peluang yang tersaji dan bertahan dengan solid.
Pasalnya, Chivu menyadari AC Milan piawai dalam memanfaatkan ruang. Ia tak ingin anak asuhnya lengah sedikit pun pada derbi nanti.
"Kami tahu kualitas mereka. Milan mematikan baik di ruang terbuka maupun di area sempit. Namun, itu tidak berarti kami harus mengubah gaya bermain," kata pria berusia 45 tahun tersebut.
Load more