Penuh Emosi, Adrien Rabiot Ngamuk usai AC Milan Gagal Menang di Laga Perdananya Melawan Juventus di Liga Italia
- Juventus Official
Jakarta, tvOnenews.com - Adrien Rabiot mengutarakan pernyataan penuh emosi usai AC Milan gagal menang atas Juventus. Duel tersebut berakhir dengan skor imbang tanpa gol.
I Rossoneri bertandang ke Allianz Stadium, Turin pada Senin (6/10/2025) dini hari tadi WIB. Itu merupakan laga lanjutan di kasta tertinggi Liga Italia, Serie A.
Tim asuhan Massimiliano Allegri berada dalam tren positif. Mereka telah memenangkan empat laga terakhir di Serie A, termasuk menumbangkan Napoli dengan skor 2-1 pada pekan sebelumnya.
- REUTERS/Daniele Mascolo
Meski menjadi tim tamu, Milan berhasil tampil mengancam. Namun, Juve juga memiliki beberapa peluang emas.
Salah satu yang paling vital adalah peluang yang dimiliki oleh Federico Gatti. Kiper Milan, Mike Maignan, sukses menghentikannya dalam situasi jarak dekat di awal babak kedua.
Di awal babak kedua pula, Milan punya peluang untuk membuka skor lebih dulu. Lloyd Kelly melakukan pelanggaran terhadap Santiago Gimenez di kotak terlarang.
Wasit menunjuk titik putih dan Christian Pulisic maju sebagai eksekutor. Namun, sang gelandang serang asal Amerika Serikat gagal mengeksekusinya dengan baik.
Tendangan Pulisic sama sekali tidak menemui sasaran. Namun, selain itu, Rossoneri juga punya berbagai peluang emas yang gagal dimanfaatkan.
- REUTERS/Daniele Mascolo
Setelah laga, Adrien Rabiot mengutarakan rasa amarahnya. Dia mengaku kesalnya dengan banyaknya peluang yang terbuang, menekankan bahwa AC Milan harusnya menang.
“Saya marah karena kami harusnya menang. Kami punya berbagai peluang namun ada yang hilang,” kata Rabiot kepada DAZN, dilansir dari Football-Italia.
“Kami harus menjadi lebih baik dan berkembang sebagai tim. Itu Ini baru di awal musim namun menang di sini akan menjadi sangat penting,” tambahnya.
Bagi Rabiot secara pribadi, pertandingan ini memiliki sisi emosional sendiri. Dia merupakan mantan pemain Juventus pada 2019 hingga 2024.
- Juventus Official
Laga ini adalah penampilan perdananya sejak meninggalkan Juve pada musim panas 2024. Sang gelandang berusia 30 tahun mengaku senang bisa bersua dengan beberapa wajah familiar.
Load more