Bedah Kualitas Samuele Ricci, Penerus Pirlo yang Resmi Gabung AC Milan: Pelengkap Puzzle Scudetto Rossoneri Era Allegri?
- AC Milan
Jakarta, tvOnenews.com – Melihat potensi yang dimiliki Samuele Ricci, gelandang masa depan Italia yang resmi diboyong AC Milan pada bursa transfer musim panas 2025/2026.
Seperti diketahui, AC Milan resmi mendapatkan amunisi baru di sektor gelandang dengan merekrut Ricci dari Torino sebagai pembelian pertama di musim panas ini.
Gelandang berusia 23 tahun itu dikontrak selama empat tahun dengan opsi perpanjangan satu musim, dan akan mengenakan nomor punggung 4.
- AC Milan
Ricci tiba di Milan pada Kamis (3/7/2025) pagi untuk menjalani tes medis, dan pada sore harinya ia menandatangani kontrak di Casa Milan.
Dilansir dari SemperMilan, nilai transfer Ricci mencapai 25 juta euro, terdiri dari 23 juta euro sebagai biaya tetap dan sisanya berupa bonus.
Transfer ini dianggap sebagai langkah cerdas oleh Milan, mengingat Ricci adalah salah satu gelandang muda terbaik Italia saat ini, dengan pengalaman bermain di Serie A dan caps di timnas senior.
Profil Samuele Ricci
Ricci lahir pada 21 Agustus 2001 di Pontedera, wilayah dekat Pisa, dan bergabung dengan akademi muda Empoli sejak usia 10 tahun.
Ia menembus tim utama pada musim 2018/2019 dan menjalani debut profesional pada usia 18 tahun.
Di bawah asuhan pelatih Alessio Dionisi, Ricci diplot sebagai mezzala atau gelandang box-to-box. Musim 2020/2021 menjadi titik balik dalam kariernya.
Selain membawa Empoli promosi ke Serie A, ia juga meraih penghargaan Manlio Scopigno sebagai Pemain Terbaik Serie B.
- torinofc.it
Penampilan impresifnya menarik perhatian banyak klub Serie A, hingga akhirnya Torino memboyongnya pada Januari 2022 dengan skema pinjaman plus kewajiban beli permanen.
Meski awalnya kesulitan mendapat tempat utama, Ricci mulai bersinar di musim-musim berikutnya. Ia mencetak gol pertamanya untuk Torino pada 28 Januari 2023 ke gawang mantan klubnya, Empoli.
Dalam dua musim terakhir, Ricci tampil sebagai regista atau gelandang bertahan. Meski kontribusi statistiknya tak mencolok, perannya sangat vital dalam menjaga keseimbangan tim dan mengatur alur permainan.
Musim lalu, ia mencatatkan satu gol dan satu assist di Serie A. Namun, konsistensinya dalam peran defensif menjadikannya salah satu pengatur tempo andalan di liga.
Kualitas Bermain: Maestro Baru Lini Tengah Gli Azzurri
Ricci bukanlah gelandang flamboyan penuh trik, tetapi ia adalah pemain yang tenang, cerdas dalam pengambilan posisi, dan sulit kehilangan bola.
Ia sangat tahan terhadap tekanan lawan dan piawai menjaga sirkulasi bola tetap hidup.
Ia kerap menjadi titik awal serangan tim lewat umpan-umpan pendek yang aman, bukan umpan panjang berisiko seperti idolanya, Andrea Pirlo.
- instagram.com/torinofc1906
Secara statistik, Ricci mencatat tingkat keberhasilan tekel terhadap dribbler lawan sebesar 64,3% (persentil 95) dan hanya kalah duel 0,32 kali per 90 menit (persentil 98), menggambarkan kekuatan defensifnya.
Salah satu keunggulan utama Ricci adalah visinya dalam membaca permainan. Ia rutin melakukan scanning atau pengamatan sebelum menerima bola, memungkinkan pengambilan keputusan cepat dan tepat.
Ia juga memiliki akselerasi yang baik untuk melakukan transisi bertahan ketika tim kehilangan bola, serta mampu membuka ruang bagi rekan setim melalui posisi strategis di lapangan.
Meski tinggi badannya hanya 180 cm, Ricci memiliki postur kokoh dan sering menggunakan tubuhnya untuk menahan lawan serta menjaga penguasaan bola.
Jika dibandingkan dengan gelandang Italia lainnya seperti Manuel Locatelli, Ricci unggul dalam intersep dan penguasaan bola, namun kalah dalam aspek kreativitas dan umpan ke sepertiga akhir.
Ricci cocok dipasangkan dengan gelandang kreatif seperti Tijjani Reijnders atau Luka Modric yang kabarnya akan segera bergabung. Kombinasi ini bisa membentuk lini tengah Milan yang seimbang dan dinamis.
Menurut data FBRef, Ricci memiliki akurasi umpan sebesar 88% (persentil 78), 0,51 blok umpan per laga (persentil 83), dan hanya kehilangan bola 0,57 kali per pertandingan.
Dengan harga yang relatif terjangkau untuk standar pemain Italia dan pengalaman matang di Serie A, Milan seolah menemukan regista sejati yang selama ini mereka cari.
Jika dipoles dengan tepat, Ricci berpotensi menjadi salah satu pengatur permainan terbaik Italia dan menjadi pilar utama Rossoneri dalam bersaing memperebutkan gelar juara beberapa musim ke depan.
(sub)
Load more