ADVERTISEMENT
Advertnative
Jakarta, tvOnenews.com - Jelang kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Timnas Indonesia, pelatih Australia Tony Popovic pamer salah satu senjata rahasia yang siap menggebrak lini pertahanan Garuda.
Adalah Kusini Yengi. Striker Portsmouth itu mungkin belum akrab di telinga pencinta sepak bola Indonesia, tapi Popovic menilai Yengi punya potensi besar untuk membuat perbedaan di lapangan.
"Kami tidak punya pemain lain yang memiliki gaya bermain atau profil seperti Kusini," ungkap Popovic dilansir dari Socceroos.
"Saya sempat ke London beberapa minggu lalu untuk melihatnya langsung. Dia baru bermain 30 menit setelah absen cukup lama sejak November, tapi pergerakannya sangat baik. Yengi memberikan sesuatu yang berbeda dibandingkan penyerang kami yang lain," tambahnya.
Yengi, yang kini bermain di Liga Championship Inggris bersama Portsmouth, memang memiliki latar belakang yang unik.
Lahir pada 15 Januari 1999, pemain bertinggi 1,89 meter ini mengawali karier profesionalnya bersama Adelaide United sebelum pindah ke Western Sydney Wanderers.
Di sana, ia mencetak empat gol dalam 18 penampilan sebelum akhirnya merantau ke Inggris.
Ketajaman Yengi mulai mencuri perhatian saat ia mencetak gol perdananya di level profesional dalam kemenangan 3-1 melawan Melbourne Victory.
Meskipun menit bermainnya di Portsmouth masih terbatas, kehadirannya di skuad Socceroos menambah dimensi baru di lini serang Australia.
Popovic tak ragu menyebut Yengi sebagai sosok yang bisa membawa ancaman berbeda bagi lawan.
"Dia memberi kami sesuatu yang berbeda. Dengan kekuatan fisik, kecepatan, dan tekniknya, Yengi bisa menjadi kunci untuk memecah kebuntuan di lini depan kami," ujar Popovic.
Laga melawan Indonesia pada 20 Maret mendatang diprediksi akan berjalan sengit. Tim Garuda yang sedang dalam performa menanjak tentu tak akan menyerah begitu saja.
Namun, dengan amunisi baru seperti Yengi, Australia jelas ingin mengamankan tiga poin penting demi menjaga peluang lolos otomatis ke Piala Dunia 2026.
(sub)
Load more