Inter Milan Vs Juventus di Liga Italia, Simone Inzaghi Sebut Perebutan Scudetto di Serie A Musim Ini Lebih Sengit: Perasaan Saya soal Itu...

Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi menyebut perebutan gelar juara Liga Italia 2024-2025 akan lebih sengit dibandingkan dengan musim-musim sebelumnya.

Hal tersebut disampaikan Inzaghi jelang laga Inter Milan menjamu Juventus di Liga Italia musim ini dalam Derby D'Italia pada Senin (28/10/2024) pukul 00.00 WIB.

Inter Milan sebelumnya meraih Scudetto pada musim 2023-2024 dengan keunggulan 19 poin atas rival mereka AC Milan di peringkat kedua.

Musim ini, Lautaro Martinez dan kolega harus menghadapi ujian berat dalam mempertahankan gelarnya apalagi harus menghadapi Bianconeri -julukan Juventus.

Simone Inzaghi telah memberikan penilaiannya terhadap Inter Milan dan Juventus menjelang pertemuan kedua tim dalam Derby d'Italia yang sangat dinantikan di Serie A.

Dia menjelaskan perbedaan antara Juventus asuhan Massimiliano Allegri dan Thiago Motta serta implikasi pertandingan nanti terhadap perburuan gelar juara Liga Italia musim ini.

Namun, Inzaghi menyebut akan adanya perlawanan sengit dari tim-tim lainnya dalam perebutan juara musim ini selain Juventus.

Inzaghi merasa tidak akan hanya ada satu atau dua tim dalam perebutan gelar Serie A menjelang akhir musim 2024-2025. 

Sumber :

• ANTARA/AFP/INA FASSBENDER

“Anda tahu bagaimana perasaan saya tentang perebutan gelar juara, saya pikir akan ada banyak tim yang bersaing," ujar Inzaghi yang dikutip Football Italia.

"Banyak tim telah berinvestasi dengan baik dan telah memperkecil ketertinggalan. Itu akan bergantung pada banyak hal," tambahnya.

Lebih lanjut, Inzaghi memastikan bahwa Inter Milan juga akan kembali berjuang keras untuk mempertahankan gelarnya dengan menampilkan permainan lebih baik.

"Setelah Scudetto dan final Liga Champions, orang mungkin berpikir untuk mengakhirinya, tetapi saya ingin terus meningkatkan kemampuan bersama staf saya. Sepak bola terus berkembang, tim menjadi lebih terorganisasi, dan kami harus selalu menjadi lebih baik.

Di sisi lain, Inzaghi tak menampik bahwa Juventus adalah tim dengan pertahanan terbaik di Eropa dan akan sangat sulit untuk mengalahkan tim asuhan Thiago Motta tersebut.

“Juventus kalah dalam pertandingan pertama mereka dua hari lalu, mereka adalah yang terbaik di Eropa dalam hal jumlah gol yang kebobolan. Mereka adalah tim yang luar biasa dengan pelatih yang luar biasa yang sangat saya sukai. Mereka telah melakukan investasi besar dan akan menjadi pesaing sepanjang tahun," cetus Inzaghi.

“Juve selalu berubah dalam hal prinsip. Allegri punya idenya sendiri dan Motta punya ide lain. Bersama Allegri, kejuaraan dan final selalu ketat. Dia pelatih yang sangat saya hormati, seperti Motta," imbuhnya.

“(Saat Motta) di Bologna, pertandingan-pertandingannya juga selalu sulit. Sekarang dia di Juve dan sejauh ini tampil sangat baik, di liga dan Liga Champions," katanya lagi.

Inter Milan akan menghadapi Juventus tanpa diperkuat bek Francesco Acerbi karena cedera yang dialami saat Nerrazurri menang 1-0 atas AS Roma pada pekan lalu. 

Sedangkan gelandang asal Turki Hakan Calhanoglu juga dipastikan absen melawan Juventus. Kristjan Asllani bisa menjadi pemain yang diturunkan Inzaghi untuk mengganti Calhanoglu.

"Kita tahu betapa pentingnya Calhanoglu bagi tim, dia pemain kelas dunia. Penggantinya adalah Asllani," jelas Inzaghi.

"Dia (Asllani) adalah pemain yang berkembang pesat beberapa tahun terakhir, sayangnya dia harus bersaing dengan Hakan," tandasnya.

(ant/yus)