Arne Slot di Ujung Tanduk? Liverpool Merosot dan Isu Pergantian Pelatih Menguat
- Reuters
tvOnenews.com - Arne Slot kembali menjadi sorotan setelah Liverpool terjerumus dalam rangkaian hasil buruk yang membuat situasi klub semakin panas.
Kondisi ini memunculkan spekulasi bahwa manajemen The Reds mulai mempertimbangkan kemungkinan memecat pelatih asal Belanda tersebut.
Setelah kepergian Jurgen Klopp pada akhir musim lalu, Liverpool sejatinya mengawali era Slot dengan cukup menjanjikan.
Ia bahkan berhasil membawa The Reds meraih gelar Liga Inggris 2024/2025. Namun memasuki musim ini, performa Liverpool anjlok drastis dan langsung mempengaruhi posisi mereka di klasemen.
Saat ini, Liverpool terdampar di peringkat ke-13 setelah menelan enam kekalahan dari 12 pertandingan Premier League.
Krisis semakin dalam ketika mereka dibantai PSV Eindhoven 4-1 di Liga Champions, sebuah kekalahan yang membuat masa depan Slot semakin dipertanyakan.
Meski demikian, laporan menyebut Liverpool belum mempertimbangkan pergantian pelatih dalam waktu dekat.
- Reuters
Klub disebut masih berterima kasih atas kontribusi Slot musim lalu dan percaya bahwa ia masih mampu memperbaiki situasi.
Namun, tekanan bisa meningkat tajam jika Liverpool terus menelan hasil negatif dan semakin merosot di klasemen—terlebih kini mereka secara matematis lebih dekat ke zona degradasi daripada puncak klasemen, tertinggal 11 poin dari Arsenal dan tujuh poin dari Leeds United di posisi ke-18.
Spekulasi mengenai “kepulangan ajaib” Jurgen Klopp hingga akhir musim pun mencuat, meski seorang pakar Liverpool mengatakan kepada Sports Mole bahwa kemungkinan kembalinya pelatih asal Jerman itu masih kecil kemungkinannya.
Menurut laporan media Inggris, beberapa nama besar tersedia di bursa pelatih, seperti Gareth Southgate dan Xavi Hernandez, namun mendatangkan sosok seperti Andoni Iraola atau Oliver Glasner di tengah musim dipandang sangat sulit.
Situasi serupa juga berlaku untuk pelatih Jerman Julian Nagelsmann. Walau demikian, mantan pelatih RB Leipzig itu bisa menjadi opsi setelah Piala Dunia 2026 jika ia memutuskan meninggalkan tim nasional. (ind)
Load more