5 Pemain Manchester United yang Pernah Berselisih Hebat dengan Sir Alex Ferguson, Nomor Empat Sepatu Sampai Melayang
- ANTARA/AFP/Jack Taylor
Pada final Piala Liga 2005–2006, van Nistelrooy secara mengejutkan dicadangkan. Situasi itu terus terulang di laga-laga berikutnya hingga puncaknya pada pertandingan terakhir musim tersebut. Bukannya tetap berada di bangku cadangan, ia memilih meninggalkan stadion dan tak pernah bermain lagi untuk United.
Berbagai rumor muncul, termasuk perselisihan dengan Cristiano Ronaldo, di mana van Nistelrooy diduga berkata kepada Ronaldo untuk “menangis kepada ayahmu”, tak lama setelah ayah Ronaldo meninggal dunia.
Selain itu, Ferguson disebut mulai meragukan etos kerja sang striker di laga-laga besar. Apa pun alasannya, Ferguson merasa waktu van Nistelrooy di klub telah berakhir.
- Instagram/@davidbeckham
Pernikahan David Beckham dengan Posh Spice membuat hidupnya berubah. Popularitasnya yang melambung dinilai bertentangan dengan filosofi kedisiplinan yang dijunjung Ferguson. Gaya hidupnya yang kerap tampil di publik menjadi masalah bagi sang manajer.
Ferguson kemudian menerima tawaran Real Madrid pada 2003, bahkan sempat menyetujui penjualan Beckham ke Barcelona tanpa sepengetahuan sang pemain.
Namun, perselisihan paling terkenal terjadi di ruang ganti setelah kekalahan dari Arsenal. Dalam kondisi marah, Ferguson menendang sepatu yang tergeletak di lantai, dan sepatu itu mengenai bagian atas mata Beckham hingga perlu dijahit.
Dalam bukunya, Beckham menceritakan bahwa Ferguson hampir tidak lagi berbicara maupun menatapnya di tahun terakhirnya bersama klub. Setelah konflik dengan Ferguson dan keluarganya, Beckham merasa hubungan itu tidak dapat diperbaiki dan pindah ke Madrid menjadi pilihan terbaik. Kini, keduanya diketahui telah berdamai.
5. Wayne Rooney
- Twitter/@manchesterunited
Meski menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa MU, Wayne Rooney juga beberapa kali berseteru dengan Ferguson selama sembilan tahun bekerja sama.
Perselisihan terbesar terjadi pada 2010, ketika Rooney secara mengejutkan mengajukan permintaan transfer. Meski akhirnya berdamai, hubungan keduanya kembali memanas pada tahun terakhir Ferguson sebagai manajer.
Ferguson mengungkap bahwa Rooney kembali meminta untuk meninggalkan klub pada 2013, klaim yang langsung dibantah oleh Rooney. (ind)
Load more