Senggol 'Lord' Antony, Legenda Liga Inggris Ungkap Alasan Man United Selalu Flop Meski Punya Barisan Striker Mahal: Itu karena...
- Instagram @manchesterunited & YouTube The Overlap
Kata Peter Schmeichel, pemain sayap Man United seperti Antony, Marcus Rashford, hingga Alejandro Garnacho justru memainkan peran yang salah.
Sebagai pemain sayap, mereka mestinya memberikan umpan berkualitas kepada para striker, bukan mengeksekusinya sendiri seperti yang selama ini terjadi.
“Saya katakan Scott McTominay dan Rasmus Hojlund adalah dua pemain yang seharusnya tidak pernah pergi,” kata Schmeichel dikutip Metro.co.uk dari Sky Bet.
“Dengan Antony, itu berbeda. Dia tidak pernah cukup baik untuk Manchester United. Ya, dia mencetak gol pada debutnya, tetapi dengan cepat Anda bisa melihat dia tidak memiliki apa yang dibutuhkan untuk Liga Inggris,” lanjutnya.
Kiper Man United di Liga Champions 1998/99 itu menekankan bahwa pasokan bola yang seharusnya datang ke pemain depan, selama ini justru tidak didapat Rasmus Hojlund.
“Yang paling membuat saya sakit hati adalah Hojlund. Saya benar-benar percaya dia bisa menjadi striker dengan 25 gol per musim untuk Manchester United,” jelas Schmeichel lagi.
“Masalahnya bukan dia – tetapi cara tim bermain. Sistemnya tidak sesuai untuknya. Ketika pemain seperti [Alejandro] Garnacho atau [Marcus] Rashford mendapatkan bola, mereka hanya melihat untuk menembak. Bola ke nomor sembilan tidak pernah datang, meskipun Rasmus membuat lari yang sangat bagus,” paparnya.
Ayah dari kiper Kasper Schmeichel itu berharap jika Man United tidak akan menjual Rasmus Hojlund secara permanen ke Napoli pada musim depan.
Pasalnya, Man United sekarang punya barisan playmaker yang bisa memanjakan para striker seperti Matheus Cunha ataupun Bryan Mbeumo.
(han)
Load more