Ruben Amorim Akhirnya Angkat Bicara Soal Pertemuan dengan Sir Jim Ratcliffe, Bahas Soal Pemecatan dari Kursi Pelatih MU?
- REUTERS/Peter Powell
Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Manchester United (MU), Ruben Amorim, akhirnya angkat bicara soal kabar pertemuan dengan pemilik klub, Sir Jim Ratcliffe.
Ratcliffe terbang langsung ke pusat pelatihan MU di Carrington untuk mengadakan pertemuan penting dengan sang manajer pada Kamis lalu.
Spekulasi mengenai nasib Amorim memang mencuat setelah Man United hanya mengemas empat poin dari empat pertandingan awal Premier League.
Kekalahan telak 0-3 dari Manchester City pada akhir pekan lalu semakin mempertebal rumor pergantian pelatih.
Namun Ratcliffe, sosok berusia 72 tahun yang juga kepala INEOS, disebut masih percaya penuh dengan proyek jangka panjang Amorim.
Ketika ditanya soal pertemuan tersebut dalam konferensi pers pada Jumat, Amorim justru menanggapinya dengan nada bercanda.
"Kontrak baru. Dia menawari saya kontrak baru [tertawa]," kata Amorim sambil tersenyum kepada awak media dikutip dari Sports Mole.
Meski demikian, dia kemudian menjelaskan bahwa pertemuan itu merupakan agenda rutin untuk membahas perkembangan tim.
"Tidak, itu hal yang biasa, untuk menunjukkan dukungannya, menjelaskan bahwa ini proyek yang panjang. Dia berkali-kali bilang ini musim pertama saya. Bagi saya, bukan," ucapnya.
Menurut Amorim, dirinya juga berdiskusi dengan jajaran manajemen lainnya, seperti Omar dan Jason, terkait data performa tim.
Pelatih asal Portugal tersebut menegaskan rapat semacam itu sudah beberapa kali dilakukan, sehingga tidak ada yang istimewa.
"Tapi saat ini, wajar saja orang-orang memperhatikan hal itu," lanjutnya.
United sendiri akan menghadapi Chelsea pada laga lanjutan Premier League, Sabtu malam.
Duel ini menjadi momentum penting untuk Setan Merah setelah terpuruk di posisi ke-14 klasemen sementara akibat start buruk musim ini.
Amorim menyadari ekspektasi tinggi di Old Trafford tidak bisa ditawar.
"Ini sepak bola, dan ini mungkin klub dengan tekanan terbesar di dunia. Kami ingin menang. Dan sekali lagi, Anda boleh bilang apa saja. Saya rasa tahun lalu saya sangat kritis terhadap cara kami bermain," ujarnya.
Sang pelatih asal Portugal menilai bahwa permainan tim sebenarnya tidak sepenuhnya buruk.
Load more