Jakarta, tvOnenews.com – Omongan Ruud van Nistelrooy terbukti soal nasib Manchester United (MU), sang pengganti Erik ten Hag itu membawa Setan Merah berpesta gol ke gawang Leicester City di Carabao Cup 2024-2025.
Setan Merah –julukan Manchester United berhasil menghancurkan Leicester City dengan skor 5-2 pada babak 16 besar Carabao Cup alias Piala Liga Inggris musim ini di Old Trafford, Manchester, Kamis (31/10/2024).
Gol-gol kemenangan MU dilesakkan oleh brace Casemiro dan Bruno Fernandes serta satu bola dari Alejandro Garnacho, sementara dua gol Leicester City dicetak Bilal El Khannouss dan Conor Coady.
Kemenangan atas Leicester City membuat Manchester United dipastikan lolos ke babak delapan besar Carabao Cup 2024-2025 sekaligus menjadi debut manis Ruud van Nistelrooy sebagai pelatih MU.
Sebelumnya, Manchester United memecat pelatih Erik Ten Hag pada 28 Oktober 2024 usai serangkaian hasil buruk pada awal musim 2024-2025.
Di tangan Ten Hag, MU baru memenangkan tiga pertandingan dari sembilan laga Liga Inggris dan hanya empat kali menang di 14 pertandingan semua kompetisi musim ini.
Posisi Erik ten Hag pun untuk sementara digantikan oleh Ruud van Nistelrooy, asistennya di MU sejak Juli 2024.
Van Nistelrooy masih dibantu para staf Ten Hag sebelumnya seperti asisten Rene Hake, pelatih tim utama Andreas Georgson dan pelatih kiper Jelle ten Rouwellar.
Van Nistelrooy sampai kini masih tercatat sebagai pencetak gol terbanyak ke-11 di MU dengan 150 gol dari 219 laga di semua kompetisi.
Dia merasa terhormat dapat melatih klub berjuluk Setan Merah itu meski hanya sementara.
Bukan hanya itu, Van Nistelrooy berjanji akan memberikan apa yang dia bisa untuk membalikkan nasib MU setelah ditinggal Ten Hag, dan omongan sang caretaker itu terbukti di laga tadi malam.
"Meski berstatus interim, sebuah kehormatan besar saya bisa melatih klub yang saya cintai. Yang dapat saya janjikan saat ini adalah, saya akan memberikan apa yang saya bisa untuk membalikkan nasib kita," ujar Nistelrooy, dikutip dari laman MU.
Juru taktik yang memperkuat MU sebagai pemain pada tahun 2001-2006 itu menegaskan, sudah saatnya setiap orang di klub tersebut untuk bekerja sama dan mengeluarkan kemampuan maksimal di sisa musim.
"Saya bersyukur MU masih memiliki waktu dan kesempatan untuk membangun momentum positif, dimulai dari laga melawan Leicester City di Piala Liga," tutur pria yang kini berusia 48 tahun itu.
"Ketika saya kembali ke MU pada musim panas ini sebagai asisten Erik, itu karena saya percaya MU dapat melenting lagi ke level atas seperti saat saya menjadi pemain di sini. Saya masih mempunyai keyakinan itu, tetapi membutuhkan waktu dan kerja keras," tutup Nistelrooy.
(yus)
Load more