Apa Kabar Suwita Pata? Legenda Persib Bandung yang Pamornya Pudar Sejak Era Hariono itu Kabarnya Kini Jadi...
- Instagram @gallerrysepakbolaindonesia
tvOnenews.com - Nama Suwita Pata mungkin sudah tak asing di telinga kalangan suporter Persib Bandung.
Bagi para Bobotoh, sosok ini jelas masih punya tempat istimewa di hati. Ia bukan sekadar pemain, tapi simbol kerja keras, loyalitas, dan karisma di lapangan hijau.
Lahir di Bandung pada 25 Maret 1974, Suwita Pata pernah menjadi salah satu gelandang bertahan paling disegani di era 2000-an.
- Instagram @gallerrysepakbolaindonesia
Ia dikenal sebagai pemain yang tangguh, punya jiwa kepemimpinan kuat, dan karisma yang sulit ditandingi.
Di atas lapangan, sosoknya dikenal tak hanya karena tekel-tekel bersih dan permainan keras, tetapi juga karena ketenangan dan kedewasaannya mengatur ritme permainan.
Karier sepak bolanya dimulai dari kompetisi internal Persib, lalu ia meniti jalan profesional lewat Persikab Kabupaten Bandung.
Selama hampir sembilan tahun (1992–2001), Suwita menjadi tulang punggung klub tersebut sebelum akhirnya diboyong ke PSS Sleman (2001–2003).
- Instagram @gallerrysepakbolaindonesia
Penampilannya yang stabil membuat Persib Bandung kembali meliriknya, dan pada musim 2004–2005, ia resmi mengenakan seragam biru kebanggaan Maung Bandung.
Namun perjalanan kariernya tak selalu mulus. Pada tahun 2006, Suwita sempat hijrah ke PSIS Semarang, sebelum akhirnya kembali lagi ke Persib setahun kemudian dan dipercaya menjadi kapten tim pada periode 2007–2009.
Di masa itu, ia bukan hanya pemimpin di lapangan, tetapi juga sosok panutan bagi pemain muda.
Sayangnya, era keemasan Suwita di Persib mulai meredup ketika pelatih Jaya Hartono mendatangkan Hariono dari Deltras Sidoarjo pada musim 2009.
- Kolase tvOnenews
Awalnya, Suwita masih menjadi pilihan utama, tapi seiring berjalannya waktu, perannya mulai tergeser.
Hariono kemudian menjadi pemain kunci dan legenda baru Persib, sementara Suwita perlahan kehilangan tempat di skuad utama.
Usai meninggalkan Persib, perjalanan karier Suwita masih berlanjut.
Ia sempat membela Persitara Jakarta Utara, kembali ke PSIS Semarang, kemudian pindah ke Persikota Tangerang, hingga akhirnya gantung sepatu bersama Persikotas Tasikmalaya pada tahun 2016–2017.
Dalam perjalanan panjangnya itu, Suwita dikenal sebagai pemain serba bisa yang bisa beradaptasi di berbagai posisi, mulai dari stopper, libero, bek kanan, bek kiri, hingga gelandang bertahan.
Load more