Arema FC Tumbang di Kanjuruhan Lawan Persija, Marcos Santos Salahkan Kondisi Fisik Singo Edan
- ANTARA
Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Arema FC, Marcos Santos, mengungkapkan kekalahan timnya 1-2 dari Persija Jakarta karena kondisi fisik pemain pada lanjutan BRI Super League 2025/2026 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (8/11/2025).
Dalam konferensi pers usai laga, Marcos menyebut padatnya jadwal pertandingan membuat para pemain Arema tidak tampil maksimal di lapangan.
"Pertandingan ini sulit. Waktu kami untuk persiapan tidak banyak karena setelah pulang dari Padang banyak pemain yang tidak 100 persen, masih mengalami kelelahan," ujar pelatih asal Brasil itu.
Arema FC sejatinya sempat tampil menjanjikan di babak pertama dan unggul lebih dulu lewat gol Valdeci Moreira pada menit ke-12.
Namun, performa mereka menurun di babak kedua dan harus kebobolan dua gol cepat dari penyerang Persija, Eksel Runtukahu.
Marcos menilai turunnya konsentrasi menjadi penyebab utama timnya gagal mempertahankan keunggulan.
"Dua gol Persija terjadi karena konsentrasi pemain kami menurun. Itu yang harus kami perbaiki," tegasnya.
Meski kecewa dengan hasil tersebut, Marcos tetap memberikan apresiasi atas perjuangan yang ditunjukkan oleh para pemainnya di lapangan.
"Saya bangga dengan kerja keras mereka. Semua sudah berjuang maksimal selama 90 menit," katanya.
Atas hasil minor ini, Marcos pun menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh pendukung Singo Edan.
"Minggu ini begitu sulit bagi kami. Saya minta maaf kepada Aremania dan Aremanita atas hasil ini," ucapnya.
Sementara itu, pemain Arema FC, Salim Tuharea, menyebut kekalahan dari Persija menjadi pelajaran berharga bagi timnya.
"Ini jadi pelajaran untuk kami semua. Kami akan bekerja lebih keras lagi ke depan," kata Salim.
Ia menegaskan bahwa semangat para pemain Arema FC tidak akan luntur meski gagal menang di kandang sendiri.
"Selama kami bermain di kandang, kami selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk Aremania dan Aremanita," tegasnya.
Kekalahan ini membuat Arema FC memperpanjang catatan negatif tanpa kemenangan di empat laga kandang terakhir.
Tim Singo Edan pun turun satu peringkat di klasemen sementara BRI Super League 2025/2026, dari posisi kedelapan ke peringkat kesembilan dengan raihan 15 poin hasil dari empat kali menang, tiga kali imbang, dan empat kali kalah.(ant/lgn)
Load more