Bukan karena Wasit, Pelatih Persebaya Surabaya Sebut Kekelahan dari Persija Jakarta Akibat Hal Ini
- Instagram/Persebaya
Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Persebaya Surabaya, Eduardo Perez, menyebut jika ada sejumlah kesalahan yang membuat skuad Bajul Ijo tumbang dari Persija Jakarta. Namun, dirinya sama sekali tak menyinggung terkait kinerja wasit.
Persebaya Surabaya harus tertunduk lemas usai dipermalukan Persija Jakarta di hadapan publik sendiri. Ernando Ari cs harus tumbang 1-3 dalam pekan kesembilan Super League 2025/2026.
{{imageId:374541}}
Pertandingan itu sendiri telah berlangsung pada Sabtu (18/10/2025) malam WIB. Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya menjadi saksi bisu kekalahan tim dari Kota Pahlawan tersebut.
Selepas laga, Eduardo Perez membeberkan faktor yang membuat skuad asuhannya gagal meraih kemenangan. Ia menyebut jika kekalahan itu disebabkan oleh momen krusial atau detail kecil yang belum mampu diantisipasi para pemain.
Sejumlah kesalahan yang ia soroti adalah ketika menghadapi situasi bola mati hingga pinalti. Menurutnya, hal itu harus segera diperbaiki skuad Bajul Ijo.
Sebagai informasi, banyak fans yang menyoroti terkait kinerja wasit yang memimpin laga Persebaya kontra Persija. Sejumlah suporter pun menyoroti terkait keputusan wasit, terutama soal berbagai momen VAR yang terjadi di laga tersebut.
Namun, alih-alih mempermasalahkan wasit, Eduardo Perez nampaknya lebih memilih untuk mengevaluasi performa anak asuhnya.
“Kadang hasil pertandingan ditentukan oleh beberapa situasi, bola mati, penalti, atau satu tembakan. Jadi kami tahu apa yang harus diperbaiki,” kata Eduardo Perez saat konferensi pers setelah pertandingan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Sabtu malam.
Menurut dia, kedua tim tampil sama-sama kuat dan memiliki peluang untuk menang, bahkan, para penggawa Persebaya sudah berjuang maksimal untuk meraih hasil terbaik di kandang sendiri. Namun, setelah Persebaya kebobolan dua gol, permainan menjadi lebih sulit untuk dikendalikan oleh anak asuhnya.
{{imageId:374604}}
“Bagi saya, ini pertandingan antara dua tim yang sama-sama ingin menang. Tapi tentu saja, kemenangan sering ditentukan oleh detail kecil,” katanya.
Lebih lanjut, pelatih asal Spanyol itu ingin anak asuhnya tak berlarut-larut dalam kesedihan akibat kekalahan tersebut. Ia menilai bahwa ada hal yang lebih penting untuk dilakukan.
Mantan tangan kanan Luis Milla di Timnas Indonesia itu menyebut timnya kini harus segera bangkit dan mempersiapkan diri menghadapi laga berikutnya. Oleh karena itu, ia meminta para pemain tetap bersatu dan menjaga semangat positif meski gagal meraih poin penuh di kandang.
“Sekarang kami harus kembali bersatu. Hari ini kami sedih karena tidak bisa memberikan kemenangan kepada suporter, tapi mulai besok kami harus berpikir positif dan bekerja keras untuk pertandingan selanjutnya,” ujarnya.
Hasil duel sengit semalam, membuat Persija Jakarta naik ke peringkat ketiga dengan 14 poin. Sedangkan Persebaya masih tertahan di posisi ke-7 usai mengantongi 10 poin.
Selanjutnya, skuad Bajul Ijo akan bertandang ke markas PSBS Biak. Laga pekan ke-10 itu nantinya akan bergulir pada Jumat (24/10/2025).
(igp/aes)
Load more