APPI: Harus Ada Pemain Lokal yang Dilibatkan dalam Regulasi Legiun Asing di Super League

‎Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Presiden Asosiasi Pesepak Bola Profesional (APPI), Achmad Jufriyanto, memberikan komentar terkait perubahan regulasi pemain asing di Super League 2025/2026.

‎I.League selaku operator Liga 1 atau kini berubah nama menjadi Super League, secara resmi mengubah regulasi terkait jumlah pemain asing.

‎Pada awalnya, I.League menetapkan jika para klub di Super League boleh mendaftarkan 11 pemain asing dengan 8 di antaranya diizinkan masuk lapangan di setiap pertandingan.

‎Namun, setelah adanya permintaan dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, kini regulasi berubah dengan hanya tujuh pemain asing yang boleh dimainkan.

I.League pun memutuskan untuk menerapkan tujuh pemain asing di lapangan dengan sembilan pemain asing yang berada dalam daftar susunan pemain serta 11 pemain boleh didaftarkan klub ke pihak operator. 

Walau hanya berkurang satu pemain asing, namun ‎pengurangan jumlah pemain asing tersebut mendapatkan respons positif, termasuk dari APPI.

‎"Saya rasa sudah ada (pemain lokal) yang bersuara, karena kita ini mewakili seluruh pemain," ujar Achmad Jufriyanto di Jakarta, Rabu (6/8/2025).

‎"Dan statement APPI sudah jelas, kita juga sudah rilis ke media dan sikap kita tetap sama," tambahnya.

‎Achmad Jufriyanto mengatakan bahwa jika keputusan dalam penetapan regulasi pemain asing seharusnya dipikirkan matang-matang dengan berdiskusi bersama para pemain lokal.

‎"Apresiasi juga untuk PSSI yang sudah mengurangi kuota dari delapan ke tujuh yang mewakili kita semua," kata Achmad Jufriyanto.

‎"Ke depan kita akan perlu duduk bersama untuk membicarakan ini. karena yang bermain di lapangan adalah pemain," lanjutnya.

‎Lebih lanjut, Achmad Jufriyanto selaku Wakil Presiden APPI berharap I.League untuk bisa berdiskusi kepada para pemain lokal, khususnya dalam pembentukan regulasi legiun asing.

‎Menurutnya, regulasi legiun asing tentunya bakal sangat berdampak bagi para pemain lokal, khususnya menit bermain.

‎"Saya harap ke depan regulasi seperti ini juga dibicarakan pada pemain (lokal)," jelas Achmad Jufriyanto.

‎"Karena seperti yang saya bilang, regulasi itu akan berefek pada pemain (lokal)," tutupnya.

‎(igp/hfp)