Kisah Adam Przybek, Kiper Berpaspor Inggris yang Gabung Persib Bandung usai Sempat Melirik Bali United
- tvOnenews.com - Dwi R Belva
Jakarta, tvOnenews.com – Kisah Adam Przybek, kiper berpaspor Inggris yang gabung Persib Bandung usai sempat melirik Bali United.
Seperti diketahui, Maung Bandung menjadi destinasi terbaru bagi kiper terbaik Liga Wales tersebut.
Penjaga gawang 25 tahun itu hijrah dari Eropa usai mendapatkan tawaran dari Persib Bandung, klub Super League 2025-2026.
Menurut pengakuan Adam Przybek, kisahnya bermula dari Bali, ketika dia berlibur ke Pulau Dewata pada libur kompetisi musim panas liga Eropa.
Saat menikmati liburan di Bali, ada tawaran datang dari Persib melalui sang agen.
Padahal saat itu, Przybek juga sempat memerhatikan klub Bali United di Liga Indonesia.
- tvOnenews.com - Dwi R Belva
“Agen saya menghubungi dan memberi tahu bahwa Persib tertarik merekrut saya. Saat itu saya sedang liburan musim panas di Bali, saya memang sudah sempat memerhatikan Liga Indonesia. Saya melihat beberapa tim seperti Bali United, dan saya tahu Persib adalah juara tahun lalu,” cerita Przybek, dikutip dari Ileague.
Namun saat itu, kiper berpaspor Inggris itu menilai tawaran dari Persib terlalu bagus untuk dilewatkan.
Sehingga, dia langsung melakukan riset untuk mencari tahu tentang Persib dan liga Indonesia.
Setelah ditelusuri, Przybek melihat Persib adalah klub besar yang punya jutaan penggemar tersebar di seluruh Indonesia.
“Ketika agen saya memberi tahu tentang ketertarikan Persib, saya langsung mengecek Instagram klub dan mencari informasi di Google. Bagi saya, kesempatan ini terlalu bagus untuk dilewatkan bermain untuk klub sebesar Persib dan tinggal di tempat seindah Indonesia,” paparnya.
Dia pun akhirnya memutuskan untuk gabung Persib. Przybek tahu ini akan jadi tantangan baru yang tak akan mudah dilewati hijrah dari Eropa ke Indonesia, Asia.
Ia siap menghadapinya dan bergabung dengan tim asuhan Bojan Hodak selama dua tahun.
“Ini keputusan yang mudah bagi saya. Saya juga percaya hidup adalah tentang tantangan. Karena itu, saya ingin datang ke Indonesia dan menghadapi tantangan baru di luar Eropa,” tuturnya.
Load more