Dedi Mulyadi Blak-blakan Minta Persib Bandung Jadi Jagoan di Asia, Bukan Hanya di Indonesia
- Kolase tvOnenews.com/ANTARA/PERSIB
Jakarta, tvOnenews.com - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, berharap Persib Bandung menjadi jagoan di Asia, bukan hanya yang terbaik di Liga 1 Indonesia saja.
Hal itu diungkapkan Dedi Mulyadi saat menghadiri konvoi resmi untuk merayakan gelar juara back to back Persib Bandung di Liga 1 pada Minggu, 25 Mei 2025.
- Antara
Pawai tersebut rutenya dimulai dari Balai Kota Bandung Jalan Wastukancana - Jalan Riau - Jalan Ir. H. Juanda - Jalan Diponegoro - dan finis di Gedung Sate Bandung.
Ciro Alves dkk yang menjuarai Liga 1 2024-2025 itu disambut meriah ribuan Bobotoh yang memadati sekitar Gedung Sate Bandung, Minggu siang.
Rombongan pemain dan ofisial skuad Persib Bandung itu didampingi Dedi Mulyadi tiba di Gedung Sate Bandung sekitar pukul 11.10 WIB.
David da Silva dan kolega pun langsung disambut ribuan Bobotoh serta Ketua DPRD Jabar Buky Wibawa Karya Guna.
Skuad Persib datang dengan dipimpin oleh dua pemain andalannya Marc Klok dan Ciro Alves sembari membawa dan mengangkat trofi juara.
Di lokasi perayaan, legenda-legenda Persib Bandung juga turut terlihat hadir seperti Yudi Guntara, Asep Kustiana, Keke Zakaria, Sutiono Lamso, Roy Darwis hingga Indra Thohir.
Dalam kesempatan itu, Dedi Mulyadi mendorong Persib Bandung agar berbicara banyak di Asia, bukan hanya juara di Liga 1 Indonesia saja.
- Tangkapan Layar YouTube Humas Jabar
"Ke depan, kita dorong Persib Bandung bukan hanya menjadi jagoan di Indonesia, tentunya kita ingin menjadi jagoan klub di Asia," kata Dedi Mulyadi di Gedung Sate Bandung, dikutip dari ANTARA.
Lebih lanjut, Dedi menegaskan bahwa Pemprov Jabar akan memberi dukungan agar Persib Bandung memiliki kemampuan untuk berprestasi di kancah Asia.
"Saya yakin Persib Bandung punya kemampuan untuk itu (berprestasi di Asia)," ujarnya.
Sebagai juara Liga 1 2024-2025, Maung Bandung dipastikan akan tampil di babak playoff AFC Champions League Two 2025-2026.
Calon lawan Persib Bandung di antaranya yakni wakil dari Singapura (Tampines Rovers FC), wakil Filipina (Manila Digger), wakil Vietnam dan wakil Korea Utara.
Kembali ke Dedi, ia menilai gelar juara Liga 1 yang diperoleh Persib Bandung untuk kedua kali berturut-turut, diperoleh secara profesional dengan dukungan manajemen yang juga profesional.
"Kemenangan ini, merupakan juara keempat kali sepanjang sejarah Liga Indonesia, adalah sesuatu yang bukan lahir ujug-ujug, tetapi dari pengelolaan manajerial yang sangat baik, kemudian dukungan publik yang sangat luas dari Bobotoh," kata Dedi.
Hal ini juga dengan besarnya dukungan dari Bobotoh Persib, kata Dedi, menjadi bukti besarnya sumbangsih Persib Bandung sebagai klub sepak bola bersejarah di Indonesia.
"Sehingga keberadaan Persib memberikan sumbangsih tersendiri bagi persepakbolaan Indonesia," tandasnya.
(ant/yus)
Load more