Bukan Semata Juara Liga 1, Masih Banyak Klub Abaikan Hal Krusial Ini, Persib Bandung Konsisten Menerapkannya ke Para Pemain, Apa Itu?

tvOnenews.com - Pengakuan jujur sosok penting di skuad Persib Bandung soal tim berjuluk Maung Bandung itu sangat menghargai pemain dalam hal ini, dan tidak banyak klub di Indonesia justru menerapkannya.

Sebagaimana diketahui, Persib Bandung resmi menjadi juara BRI Liga 1 2024/2025, prestasi ini bukan hanhya membuat tim berjuluk Maung Bandung itu menjadi back to back champions.

Tetapi juga sekaligus membuat tim diasuh oleh Bojan Hodak itu bisa memasang empat bintang di atas logo jersey mereka, hal ini karena punya empat gelar juara.

Sumber :

• Persib.co.id

Marc Klok dan kawan-kawan mengoleksi 64 poin dari 31 pertandingan.

Kepastian Persib menjadi juara Liga 1 musim ini didapat usai pertandingan pekan ke-31 antara Persik Kediri melawan Persebaya Surabaya. 

Persik Kediri berhasil menahan imbang Persebaya dengan skor 3-3 di Stadion Brawijaya, Kediri pada Senin (5/5/2025) sore WIB. 

Berkat hasil ini, poin Maung Bandung di puncak klasemen Liga 1 tidak akan terkejar oleh Dewa United dan Persebaya sebagai kandidat juara.

Hal ini tak terlepas dari Persib Bandung punya manajemen yang baik dan sehat hingga selama dua musim terakhir tidak pernah ada menunggak gaji pemainnya.

Hal itu sangat berpengaruh secara psikologis, komitmen yang dibangun oleh tim berjuluk Maung Bandung membuat mental para pemainnya sangat baik dalam bertanding hingga punya semangat untuk memperebutkan gelar juara.

Mantan gelandang Timnas Indonesia sekaligus kapten Persib Bandung mengungkapkan kisah di balik kesuksesan Persib Bandung menjadi juara BRI Liga 1 2024/2025, yang dapat dicontoh oleh klub di Indonesia.

Dalam acara bincang sepak bola mengundang Marc Klok sebagai narasumber.

Adapun salah satu pembahasan adalah banyak klub yang di Liga Indonesia jaman dulu ketika punya pemain yang cedera, ditinggal begitu saja dan paling miris adalah diputus kontrak.

Marc Klok mengungkapkan bahwa Persib Bandung sangat menghargai pemain yang cedera.

"Cedera di dalam sepakbola hal yang biasa, kamu lihat di klub mana pun di dunia banyak pemain hebat dapat cedera yang parah, mungkin setahun tidak main, tapi bukan artinya oh mereka cedera terus kita putus kontrak, no," ungkapnya.