Yogyakarta, DIY - Seluruh jajaran tim PSIM Jogja yang terdiri dari pemain, pelatih, official, manajemen, dan perwakilan suporter menghadiri gala dinner bersama Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X.
“Kami ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Gubernur atas kesediaan Bapak menerima seluruh jajaran tim PSIM. Merupakan suatu kehormatan yang sangat besar bagi semua, telah diterima dan dijamu secara luar biasa di malam hari ini,” ujar Bima.
Dalam kesempatan yang sama, Bima juga memohon kepada Ngarso Dalem, agar memberikan restu kepada para pemain PSIM yang akan berlaga di babak 8 besar, agar seluruh pemain dapat menampilkan permainan terbaiknya dan mewujudkan keinginan semua pihak untuk lolos ke kasta tertinggi Liga Indonesia.
“Dalam kesempatan ini pula kami memohon doa restu kepada Bapak Gubernur untuk PSIM Jogja yang akan berlaga di putaran 8 besar yang akan dimulai 15 desember mendatang, agar seluruh anggota tim diberi keselamatan, dapat menampilkan penampilan terbaiknya di pertandingan putaran 8 besar, dan tentunya memperoleh hasil terbaik supaya bisa naik tingkat promosi ke Liga satu,” ucap Bima.
Dewan Pembina PSIM Jogja, yang juga merupakan Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti, turut meminta dukungan kepada Sri Sultan Hamengku Buwono X, agar apa yang diinginkan seluruh pandemen pecinta Laskar Mataram, untuk melihat tim kebanggaannya lolos ke liga satu bisa terwujud.
“Ngarso Dalem yang sangat saya hormati, bagaimana yang disampaikan Pak Bima bahwa perjalanan panjang buat PSIM terutama pada pertandingan enam belas besar kali ini sangat luar biasa. Sekarang, delapan besar sudah di depan mata, delapan besar sudah akan dimulai, dan kita berada di grade yang berat. Kehadiran hari ini, kami memohon dukungan, memohon support kepada Ngarso Dalem, sehingga apa yang menjadi cita-cita kami bersama, kita bisa melewati kompetisi delapan besar ini dan kita bisa lolos Liga satu,” kata Haryadi.
Dalam sambutannya, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta menegaskan jika Sri Sultan sudah menunggu momen lolosnya PSIM Jogja ke babak delapan besar dalam waktu yang sangat lama. Bagi Sri Sultan, PSIM Jogja saat ini bisa masuk ke babak delapan besar, merupakan sebuah prestasi yang membanggakan.
“Ketika masuk delapan besar, malam hari itu jam sepuluh malam Bapak Walikota saya telepon, saya ucapkan selamat dan saya undang makan malam bersama dan itu kita lakukan malam hari ini, karena saya menunggunya sudah terlalu lama. Bagi saya, masuk delapan besar itu merupakan suatu prestasi, dalam proses perjalanan panjang yang memakan waktu lama. Jadi, harapan saya bagaimana momentum ini bisa datang dari perjuangan yang perlu konsistensi, juga disiplin dan kesabaran yang tinggi dalam upaya memenangkan setiap pertandingan,” ungkap Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Sultan juga meminta kepada seluruh penggawa Laskar Mataram agar berkonsentrasi penuh selama berlaga di babak delapan besar, dan mengesampingkan kepentingan-kepentingan lain yang sekiranya dapat mengganggu konsentrasi pemain.
“Saya mohon, adik-adik betul-betul berkonsentrasi, kepentingan-kepentingan tidak perlu ditinggal terlebih dahulu supaya bisa konsentrasi, jangan terganggu pada aspek-aspek non teknis, karena hal-hal seperti ini bisa membawa konsekuensi fighting spirit memenangkan pertandingan menjadi menurun,” tambah Sri Sultan.
“Jadi, mohon untuk konsentrasi saja, kita mau memasuki pertandingan yang lebih berat dari yang kemarin. Kita semua berharap sama, bahwa pertandingan harus dimenangkan, tidak ada pilihan lain. Semoga sukses, selamat jalan, semoga bisa melaksanakan tugas, kewajiban dan harus memenangkan setiap pertandingan,” tutup Sri Sultan. (Nuryanto/dan)
Load more