News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Betapa Legendarisnya Nama Robby Darwis di Persib, Ini Kisah Selama Bela Maung Bandung

Masih ingat Robby Darwis? Bek ikonik yang namanya begitu mengakar dalam sejarah Persib Bandung. Bagi bobotoh lintas generasi, Robby bukan sekadar pemain, mela
Rabu, 19 November 2025 - 16:31 WIB
Betapa Legendarisnya Nama Robby Darwis di Persib, Ini Kisah Selama Bela Maung Bandung
Sumber :
  • Tangkapan layar youtube bicara bola

tvOnenews.com - Masih ingat Robby Darwis? Bek ikonik yang namanya begitu mengakar dalam sejarah Persib Bandung. Bagi bobotoh lintas generasi, Robby bukan sekadar pemain, melainkan simbol ketangguhan Maung Bandung pada masa keemasan.

Sosoknya dikenal karismatik, keras, dan penuh dedikasi, hingga lahirlah ungkapan yang melegenda, “Persib adalah Robby Darwis, Robby Darwis adalah Persib,” seperti dilansir dari YouTube Bicara Bola. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Kiprahnya di lapangan begitu membekas, membuat namanya tetap dipuja bahkan puluhan tahun setelah ia gantung sepatu.

Membuka obrolan dalam podcast tersebut, pembaca acara menyinggung soal bagaimana hubungan Robby Darwis dengan Ajat Sudrajat, yang sama-sama dianggap sebagai legenda Persib Bandung.

"Ada dua kubu, nih antara Robby Darwis dan Ajat Sudrajat. Bahkan ajat Sudrajat sampai dibuatkan patung di Bandung. Gimana hubungan akang dengan Ajat?," tanya host Bicara Bola.

"Ya saya biasa-biasa aja, seperti saudara lah bisa dibilang. Dari mulai dulu saya bareng sama dia satu tim yah, dan juga dalam satu prestasinya bareng sama dia. Kadang kita kalau sama temen sendiri suka bercanda lah gitu. Ya anggap kayak temen seperti latihan saja. Makanya kalau ketemu temen se-angkatan seperti Ajat yah, Wawan, Yusuf, ya itu kalau ketemu gim di luar kota, sesama legend yang saling memahami gitu kan," ujar Robby Darwis.

Legenda Persib Bandung, Robby Darwis
Legenda Persib Bandung, Robby Darwis
Sumber :
  • Instagram robbydarwis6

 

Betapa legendarisnya nama Robby Darwis di Persib, warisannya bahkan masih terasa hingga kini. Setiap kali muncul pemain bernama mirip, publik seakan langsung teringat pada sang kapten karismatik tersebut. 

Pada masanya, ia adalah tulang punggung pertahanan dan panutan di ruang ganti. Julukan-julukannya, cerita-cerita heroik di Stadion Siliwangi, hingga kontribusinya untuk Timnas Indonesia, semuanya menjadi bagian dari sejarah besar sepak bola Indonesia. 

Ini kisah perjalanan sang legenda yang tak pernah hilang dari ingatan bobotoh. Robby Darwis dikenal sebagai salah satu bek terbaik yang pernah dimiliki Persib. 

Ia bukan muncul secara instan, melainkan melalui proses panjang sejak ditemukan bakatnya oleh pelatih asal Polandia, Marek Janota, pada awal 1980-an. Bersama Adjat Sudrajat, Robby kemudian menjadi poros pertahanan Persib pada era 1980–1990-an. 

Kemampuannya membaca permainan dan disiplin dalam menjaga area pertahanan membuatnya cepat muncul sebagai pemain penting.

Pada era tersebut, Robby tidak hanya menjadi sosok sentral di Persib, tetapi juga di Timnas Indonesia. Ia dipercaya mengenakan ban kapten dan memimpin rekan-rekannya di dua level: klub dan negara.

Hal ini pula yang terjadi ketika Persib mempromosikan pemain muda bernama Robi Darwis. Kemiripan nama itu seolah menjadi pengingat betapa kuatnya jejak Robby dalam kultur Persib.

Kisah Robby Darwis di Persib Bandung

Robby Darwis tetap menjadi patokan legenda. Bersama adiknya, Roy Darwis, Robby memperkuat Persib pada era 1990-an. Namun Robby jauh lebih menonjol. 

Ia dipoles pelatih Polandia Marek Janota pada awal 1980-an dan membentuk duet kokoh bersama Adjat Sudrajat. Kualitasnya membuatnya menjadi kapten Persib sekaligus bek utama Timnas Indonesia.

Roy Darwis, meski memiliki kemampuan mumpuni, kalah tenar dari sang kakak. Ia bahkan sempat tampil ketika Persib beruji coba melawan AC Milan pada 1994–1995, laga yang berakhir 0-8. 

Sementara Robby justru semakin bersinar dan mendapatkan julukan “Si Bima” serta sebutan legendaris “Halik Ku Aing” (menyingkir, biar saya). Julukan itu muncul dari rumor bahwa setiap ada tendangan bebas, Robby selalu ingin mengeksekusinya.

Robby membawa Persib menjuarai Perserikatan 1993–1994 dan Liga Indonesia pertama (1994–1995). Ia juga tampil cemerlang di Timnas Indonesia dengan torehan dua emas SEA Games 1987 dan 1991.

Adityo Darmadi saat berduel dengan Bek Persib Bandung, Robby Darwis pada tahun 1986
Adityo Darmadi saat berduel dengan Bek Persib Bandung, Robby Darwis pada tahun 1986
Sumber :
  • Ist

 

“Membawa Persib Bandung juara adalah momen terbaik saya… itu yang menjadi kebanggaan saya dulu sampai sekarang,” ujarnya kepada Bola.com, 13 Agustus 2015. 

Robby juga pernah dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Indonesia 1987 dan mendapat predikat pemain legendaris pada final Copa Indonesia 2007. Setelah 10 tahun memperkuat Persib, ia pensiun pada 1997.

Dalam ingatan bobotoh, Robby tetap menjadi contoh ideal bek tangguh. Sejumlah momen heroiknya terekam dalam cerita-cerita bobotoh, termasuk asal-usul julukan “Halik Ku Aing.” 

Dalam kanal YouTube Persib, Robby menjelaskan bahwa sorakan itu muncul ketika ia maju membantu serangan saat tim kesulitan mencetak gol. 

“Begitu bola saya dapatkan dan maju ke depan, bobotoh langsung menyambut dengan sorakan ‘Bere jalan’ atau ‘Halik Ku Aing’,” kenangnya. Julukan itu lahir dari spontanitas dan menjadi simbol karisma Robby di mata pendukung.

Selepas pensiun, Robby bekerja sebagai pegawai BNI’46 Bandung tetapi tetap berada di jalur sepak bola. Ia sempat melatih Produta dan Persikab, lalu menjadi asisten pelatih Persib 2007–2010 bahkan sempat menjadi caretaker.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Ia juga mendirikan SSB Robby Darwis di Lembang. Kini, ia tercatat menangani PSKC Cimahi di Liga 2 2020. Sementara Roy Darwis melanjutkan karier sebagai PNS Kota Bandung.

Warisan Robby Darwis, baik dalam bentuk prestasi, julukan, maupun inspirasi bagi pemain muda seperti Robi Darwis, menjadi bukti bahwa legenda sejati tak pernah benar-benar hilang dari ingatan. Jejaknya terus hidup bersama Maung Bandung. (udn)

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Permintaan ini disampaikan saat Meki Nawipa bersama enam gubernur dan 42 bupati/wali kota se-Tanah Papua.
Mirip Valentino Rossi, Pramac Yamaha Lirik Pembalap Muda Spanyol untuk MotoGP 2027

Mirip Valentino Rossi, Pramac Yamaha Lirik Pembalap Muda Spanyol untuk MotoGP 2027

Yamaha mulai melirik Izan Guevara sebagai kandidat kuat untuk naik ke kelas MotoGP pada musim 2027. 
Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangerang Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangerang Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Sat Lantas Polres Metro Tangerang Kota merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Kamis (18/12/2025).
Kepala Kru Ducati Ungkap Fakta Mengejutkan soal Marc Marquez di MotoGP 2025: Ternyata The Baby Alien...

Kepala Kru Ducati Ungkap Fakta Mengejutkan soal Marc Marquez di MotoGP 2025: Ternyata The Baby Alien...

Marco Rigamonti berbicara soal fakta mengejutkan tentang Marc Marquez di MotoGP 2025.
Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangsel Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangsel Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Sat Lantas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Kamis (18/12/2025).
Bertemu Deputi PM Belarusia, Ketum Kadin Dorong Kolaborasi Pupuk Hingga Alat Berat

Bertemu Deputi PM Belarusia, Ketum Kadin Dorong Kolaborasi Pupuk Hingga Alat Berat

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Novyan Bakrie, melakukan pertemuan bilateral dengan Deputi Perdana Menteri Belarusia Viktor Karankevich, di Menara Kadin Indonesia, Selasa (16/12/2026).
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

Buntut Konten Viral Resbob Hina Suku Sunda, DPR RI Desak Pemerintah Segera Perketat Konten Media Sosial

Buntut Konten Viral Resbob Hina Suku Sunda, DPR RI Desak Pemerintah Segera Perketat Konten Media Sosial

Kasus konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob yang berisikan ujaran kebencian terhadap Suku Sunda menjadi sorotan hangat di publik.
Cuci Gudang di Old Trafford? MU Siap Bongkar Lini Tengah Besar-besaran

Cuci Gudang di Old Trafford? MU Siap Bongkar Lini Tengah Besar-besaran

Manchester United dikabarkan tengah mempersiapkan perombakan besar-besaran dalam skuad guna mendukung rencana pembangunan kembali klub yang kini berada di bawah kendali grup INEOS.
PSG Bidik Sejarah Baru, Luis Enrique Incar Trofi Piala Interkontinental FIFA

PSG Bidik Sejarah Baru, Luis Enrique Incar Trofi Piala Interkontinental FIFA

Paris Saint-Germain (PSG) berambisi kembali mengukir sejarah pada musim ini. Kali ini, klub raksasa Prancis tersebut membidik trofi Piala Interkontinental FIFA 2025 saat menghadapi Flamengo.
Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Permintaan ini disampaikan saat Meki Nawipa bersama enam gubernur dan 42 bupati/wali kota se-Tanah Papua.
Ramalan Keuangan Zodiak 18 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo

Ramalan Keuangan Zodiak 18 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo

Ramalan keuangan zodiak 18 Desember 2025 untuk Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo lengkap dengan nasihat finansial dan angka hoki. Simak ramalanmu!
Jadwal Semifinal Voli SEA Games 2025: Rivan Nurmulki Cs Bisa Menang, Timnas Voli Indonesia Berpeluang Lolos ke Final

Jadwal Semifinal Voli SEA Games 2025: Rivan Nurmulki Cs Bisa Menang, Timnas Voli Indonesia Berpeluang Lolos ke Final

Jadwal semifinal voli SEA Games 2025, di mana Rivan Nurmulki dan kawan-kawan bisa meraih kemenangan dan membawa Timnas Voli Indonesia lolos ke babak final.
Jadwal Pertandingan Tim Indonesia di SEA Games 2025, Rabu 17 Desember 2025: Potensi Jawab Target Medali Emas Hingga Perebutan Medali Perunggu Garuda Pertiwi

Jadwal Pertandingan Tim Indonesia di SEA Games 2025, Rabu 17 Desember 2025: Potensi Jawab Target Medali Emas Hingga Perebutan Medali Perunggu Garuda Pertiwi

Bahkan Tim Indonesia berpotensi menjawab target medali emas sebanyak 80 medali, di mana sudah 62 telah diraih. Tim Indonesia pun memiliki 72 medali perak dan 72 medali perunggu. 
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT